Jumat, 3 Oktober 2025

Tiga Pengedar Uang Palsu Tertangkap Saat Main Ketangkasan

Mantan Kapolsek Medan Timur ini mengatakan, ketiga pelaku datang ke pasar malam dengan niat mengedarkan uang palsu.

Editor: Hendra Gunawan
Tribun Kaltim/Geafry Necolsen
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN -- Tiga pengedar uang palsu (upal) lari tunggang langgang dikejar warga.

Ketiganya ketahuan menukarkan uang palsu pecahan Rp 100 ribu, di lokasi permainan lotre lempar gelang, yang berada di pasar malam Jalan Karya Jaya, Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor.

Adapun ketiga pelaku pengedar uang palsu itu yakni Ramadan (42), Tedi (16) dan Permadi (19).

"Ketiganya ini merupakan sindikat. Kami mendapat informasi ketiganya diamuk warga pada Minggu dinihari," ungkap Kapolsek Delitua, Kompol Bernard Leonardus Malau, Minggu (2/12) siang.

Mantan Kapolsek Medan Timur ini mengatakan, ketiga pelaku datang ke pasar malam dengan niat mengedarkan uang palsu.

Ketiganya berharap, dengan keramaian warga, pedagang dan penjaga mainan di pasar malam lengah.

"Saat mencoba permainan lempar gelang itu, penjaga tiket curiga. Sebab, tiap kali ingin main, satu diantara pelaku menyerahkan uang Rp 100 ribu," kata Bernard.

Selanjutnya, penjaga tiket yang curiga melapor pada Teddy Tobing, pemilik ketangkasan.

"Kecurigaan penjaga tiket ternyata benar, uang yang diberikan pelaku palsu," ungkap Bernard.

Ketika ditanya mengenai uang tersebut, tersangka Permadi malah kabur.

Dua rekannya yang berada di lokasi ikut lari, lantaran takut diamuk warga.

"Meski berupaya kabur, ketiganya berhasil ditangkap. Dari ketiga tersangka, disita barang bukti uang palsu senilai Rp 1,1 juta," kata Bernard.

Adapun rinciannya, sambung Bernard, 10 lembar uang pecahan Rp 50 ribu dan enam lembar uang pecahan Rp 100 ribu.

"Kami masih mendalami lebih lanjut darimana ketiga tersangka ini memperoleh uang palsu tersebut.

Belum bisa kami simpulkan, apakah ketiganya mencetak sendiri, atau memperolehnya dari orang lain," sebut Bernard.

Ada Perbedaan Warna

Terbongkarnya peredaran uang palsu di pasar malam Jalan Karya Jaya, Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor tak terlepas dari kejelian penjaga tiket permainan ketangkasan.

Menurut pemilik ketangkasan lempar gelang, Teddy Tobing, ada perbedaan warna antara uang palsu dan uang asli.

Kata Teddy, uang yang dibawa ketiganya lebih cerah.

"Kertas uangnya, juga seperti kertas biasa. Warnanya cerah, tapi gambarnya agak buram," katanya.
Teddy tak tahu pasti dimana saja pelaku ini sudah menukarkan uangnya.

Namun, sambung Teddy, ketika menyerahkan uang di tempatnya, pelaku langsung ditangkap.

Kapolsek Delitua, Kompol Bernard Leonardus Malau mengaku masih mendalami kasus ini.

Ketiga tersangka masih menjalani pemeriksaan.

Penyidik masih mengisi berkas acara pemeriksaan (BAP), guna pengembangan lebih lanjut.(cr16/cr3)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Uang Palsu Beredar di Pasar Malam, Tiga Pelakunya Dihajar Warga,

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved