Senin, 29 September 2025

Rindu Ibu, Anak Dibawah Umur Nekat Curi Motor

Saat diamankan warga, dirinya telah memohon agar tidak dipukuli, namun warga tetap memukulinya

Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUN KALTIM / CHRISTOPER D
Pelaku pencurian kendaraan roda dua telah diamankan jajaran Polsek Sungai Pinang 

Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Berdalih butuh kendaraan untuk pulang ke rumah, karena rindu orangtua, anak di bawah umur nekat mencuri motor.

Aksi pencurian remaja berusia 16 tahun berinisial NA itu digagalkan oleh masyarakat, yang memergoki aksinya tersebut.

Sebelum diamankan warga, pelaku baru saja keluar dari rumah temannya.

Saat diperjalanan, tepatnya di jalan Geriliya, sekitar pukul 12.00 Wita, Senin (19/11) siang tadi, pelaku melihat motor yang di parkir di halaman rumah, dengan kondisi kunci masih berada di stop kontak motor.

Tanpa pikir panjang, pelaku langsung membuka pagar dan membawa motor jenis metik itu. Namun, belum jauh dari rumah korban, pelaku terjatuh dari motor, yang membuat aksinya itu ketahuan warga sekitar.

"Saya terjatuh dari motor, saya mau nyalakan motor tapi tidak nyala-nyala. Lalu ada orang teriak maling, saya ditangkap, dipukuli warga," ucap pemuda berambut pirang itu saat ditemui di Mapolsek Sungai Pinang, Senin (19/11/2018).

Baca: 3 Pelaku Curanmor Dilumpuhkan Polisi Saat Melawan

Dia mengaku, membawa motor tersebut bukan untuk dijual, namun untuk digunakannya ke Balikpapan, mendatangi ibunya.

"Saya rindu sama mama, makanya mau saya pakai pulang ke Balikpapan," jelasnya.

Saat diamankan warga, dirinya telah memohon agar tidak dipukuli, namun warga tetap memukulinya, bahkan dirinya sampai diikat dengan terus mendapati pukulan.

"Setelah ditangkap, saya dibawa ke rumah RT, disitu saya dipukulin lagi. Saat itu saya berharap agar polisi cepat datang, tapi lama datangnya," ungkapnya.

Salah seorang warga yang memergoki aksinya itu mengaku telah melihat pelaku sejak sebelum masuk ke pagar halaman rumah korban.

Namun, dirinya tetap mengawasi dari kejauhan sambil menunggu apa yang dilakukan oleh pelaku. Setelah pelaku terlihat membawa motor korban, dirinya langsung berteriak ada maling.

"Dia (pelaku) mengendap-endap jalannya, saya perhatikan terus dari jauh. Setelah dia bawa keluar motor, lalu saya berteriak, warga berdatangan," ucap Edmund (47),warga sekitar.

"Saya tidak berani teriak maling kalau dia tidak ngapa-ngapain, tapi dia ini membawa keluar motor tetangga saya," tambahnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Sungai Pinang, Iptu Wawan Gunawan menjelaskan, laporan telah masuk ke kepolisian, dan saat ini pihaknya tengah melakukan pemeriksaan terhadap pelaku.

"Betul sudah kita amankan, saat ini masih pemeriksaan lebih lanjut," ucapnya singkat. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan