Maruf Amin Ungkap Perjuangan Ulama dan Santri Usir Penjajah di Haul Ponpes Langitan Tuban

TRIBUNNEWS.COM, TUBAN - KH Ma'ruf Amin mengungkap peran ulama dan santri terhadap perjuangan bangsa Indonesia.

Hal itu dikatakannya saat menghadiri haul Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan ke-48, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, Kamis (18/10/2018).

"Peran ulama bagi bangsa ini sangat besar, kita ingat bagaimana perjuangan Hadratus Syaikh Hasyim Asy'ari dalam mengusir tentara Britania Raya setelah Indonesia merdeka," kata Ma'ruf Amin di hadapan ribuan jemaah haul.

Pria berusia 75 tahun itu menjelaskan, saat tentara Sekutu datang mengepung kota Surabaya pada 10 November 1945, dengan cepat Hadratus Syaikh mengonsolidasikan kekuatan ulama dan santri untuk melakukan perlawanan.

Pada momen itulah merupakan sejarah penting pertempuran pascakemerdekaan, hingga disebut sebagai resolusi jihad.

"Ulama dan santri tidak diam begitu mengetahui bangsanya dijajah, dilawanlah para penjajah," bebernya mengulas peran ulama dan santri.

Dengan demikian, diperingatilah momen tersebut sebagai hari pahlawan, karena pada peristiwa tersebut peran ulama sangat besar dalam melakukan perlawanan terhadap sekutu setelah Indonesia merdeka.

"Kita harus hargai ulama, karena berkontribusi terhadap perjuangan bangsa Indonesia, seperti pertempuran setelah Indonesia merdeka," pungkasnya.