Selasa, 7 Oktober 2025

Pilpres 2019

Isu Penolakan Deklarasi Dukung Jokowi di Solo Merebak, Begini Tanggapan Polisi

Namun, Kapolresta Solo, Kombes Pol Ribut Hari Wibowo, memastikan tidak ada izin kegiatan ormas dan surat penolakan yang dikirim kepada Polresta Solo.

Editor: Noorchasanah A
Biro Pers Setpres/Rusman
Presiden Joko Widodo saat menyerahkan sertifikat hak atas tanah kepada masyarakat di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Sabtu (15/9/2018) 

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Penolakan terhadap rencana deklarasi ormas Garda Jokowi Kamis (20/9/2018) telah tersebar di media sosial.

Namun, Kapolresta Solo, Kombes Pol Ribut Hari Wibowo, memastikan tidak ada izin kegiatan ormas dan surat penolakan yang dikirim kepada Polresta Solo.

"Saya tidak tahu yang ditolak kegiatan apa tapi yang jelas sampai hari ini tidak ada masuk ke tempat kita izin kegiatan untuk di Kottabarat," jelasnya ditemui TribunSolo.com pada Senin (17/9/2018) siang.

Baca: Santer Isu Penolakan Aksi Deklarasi Dukung Jokowi di Solo, Bawaslu Sarankan Panitia Pindah Lokasi

Dia juga mengaku, tak sedikit siaran-siaran berisi penolakan datang padanya berupa broadcast media sosial.

E-flyer undangan deklarasi Garda Jokowi di Solo. Semula deklarasi akan digelar di Lapangan Kottabarat namun akhirnya dipindah ke Gedung Wanita Manahan Solo.
E-flyer undangan deklarasi Garda Jokowi di Solo. Semula deklarasi akan digelar di Lapangan Kottabarat namun akhirnya dipindah ke Gedung Wanita Manahan Solo. (TRIBUNSOLO.COM/CHRYSNHA PRADIPHA)

Seperti soal izin kegiatan, surat penolakan kegiatan rencana deklarasi juga tidak sampai kepadanya.

Dari hal tersebut, ia meminta masyarakat dapat memilah kabar yang beredar.

Ia ingin masyarakat pintar mengunakan tellefon genggamnya untuk menyebar berita-berita yang benar bukan malah menyebar berita hoaks.

BACA SELENGKAPNYA >>

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved