Tahanan Narkoba Tewas Dianiaya, Delapan Penghuni Sel Jadi Tersangka

Laporan Wartawan Banjarmasin Post Irfani Rahman
 

TRIBUNNEWS.COM, BANJARMASIN - Tewasnya Rahmadi alias Encek satu tahanan yang menghuni sel Ruang Direktorat Perawatan Tahanan dan Barang Bukti (Tahti) Polda Kalsel di Jalan DI Panjaitan, Banjarmasin Tengah pada Minggu (12/8) lalu tampaknya menjadi perhatian serius jajaran Polda Kalsel.

Penyidikan pun terus dilakukan terhadap para tahanan yang diduga melakukan pengeoyokan terhadap korban yang juga tahanan.

Hasil penyidikan petugas penyidik dari Direktorat Kriminal Umum Polda Kalsel telah menetapkan tersangka untuk kasus ini.

Direktur Kriminal Umum Kombes Sofyan Hidayat mengungkapkan delapan orang kita tetapkan sebagai tersangka.

Meski tak merinci siapa nama-nama tersangka itu namun kesemuanya adalah tahanan yang berada satu sel dengan korban Rahmadi alias Encek.

Baca: Perkelahian Tahanan di Sel Tahti Polda Kalsel, Satu Orang Dikabarkan Tewas

Ia pun mengiyakan korban dikeroyok oleh para pelaku,

"Untuk para pelaku sendiri pihakya jerat pasal 170 KUHP dan meski mereka berstatus tahanan namun tetap mereka proses," katanya.

Irwasda Polda Kalsel Kombes Djoko Purbohadijoyo MSi untuk kasus ini menjadi evaluasi pihaknya termasuk adanya pemeriksaan terhadap anggota yang piket.

"Kalau kita mencari tentunya ada unsur mereka tidak melakukan pengecekan, pengawasan internal tetap, ya kasarnya lalai," ucapnya.

Selain pemeriksaan terhadap anggota untuk para pelaku yang terlibat kasus tersebut tentunya akan dikenakan pidana dan pertanggung jawabannya.

Baca: Sebelum Berkelahi Hingga Tewas, Ismail Memang Sering Ribut Dengan Anaknya

Sebelumnya, diduga terlibat perkelahian antar sesama tahanan narkoba di sel Ruang Perawatan Tahanan dan Barang Bukti (Tahti) di Jalan DI Panjaitan, Banjarmasin Tengah, Rahmadi alias Encek (36) tahanan kasus narkoba tewas, Minggu (12/8) sore.

Tewasnya Encek ini diduga keras karena perkelahian ini membuat petugas gabungan dari Direltorat Kriminal Umum dan Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Kalsel melakukan pemeriksaan intensif dengan melakukan pemeriksaan.