Angin Kumbang Datang, Ribuan Nelayan di Kabupaten Cirebon Enggan Melaut
Ribuan nelayan itu tidak melaut sejak tiga hari lalu akibat angin kumbang. Cuaca buruk itu diprediksi akan terjadi hingga seminggu ke depan
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Akibat angin kencang yang berhembus dari arah Selatan atau biasa disebut angin kumbang oleh masyarakat setempat, ribuan nelayan di Desa Mertasinga, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, memilih tidak melaut, Sabtu (4/8/2018).
Aktivitas nelayan terpantau sepi dan hanya ada ratusan kapal yang sedang bersandar di dermaga.
Baca: Pemotor Diduga Mabuk Tabrak Petugas Satpol PP Hingga Patah Tulang di Cempaka Putih
Ribuan nelayan itu tidak melaut sejak tiga hari lalu akibat angin kumbang. Cuaca buruk itu diprediksi akan terjadi hingga seminggu ke depan.
Guna menghindari peristiwa yang tidak diinginkan, nelayan memilih tidak melaut dan memperbaiki jaring tangkap ikan dan memperbaiki kapal.
Nelayan lebih memilih menyelamatkan dirinya karena dikhawatirkan angin itu dapat membahayakan.
Baca: Hindari Wanita Menyeberang, Sopir Angkot OK Otrip Banting Setir Tabrak Taman DDN Pondok Labu
"Udah tiga hari kemarin tidak berangkat. Kalau cuaca begini kami biasa nggak melaut. Ini angin di wilayah III Cirebon. Nelayan di Indramayu juga pasti tidak melaut," kata seorang nelayan, Sutana (56) saat ditemui di Blok Jenawi, Desa Mertasinga, Kecamatan Gunung Jati, Kabupaten Cirebon, Sabtu (4/8/2018).
Kondisi tersebut merupakan kali kedua yang dialami nelayan sepanjang musim kemarau ini.
Penulis: Siti Masithoh
Berita ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul: Muncul Angin Kumbang, Ribuan Nelayan di Cirebon Memilih Tidak Melaut