Sembilan Anak Muda Papua Dapat Beasiswa ke AS
Melalui kerjasama dengan AMINEF ini, Freeport dapat melaksanakan komitmennya mengembangkan sumber daya manusia (SDM) Papua
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Sembilan Anak muda asal Papua dan Papua Barat serta 20 pemuda-pemudi dari berbagai provinsi lain siap untuk diberangkatkan Amerika Serikat untuk mengikuti program Community College Initiative (CCI) 2018 yang diselenggarakan oleh American Indonesian Exchange Foundation (AMINEF).
Sembilan pemuda-pemudi Papua dan Papua Barat yang diberangkatkan ini didukung penuh oleh PT Freeport Indonesia sebagai bagian dari komitmen untuk mendukung program CCI melalui pendanaan yang mencapai 1 juta dollar AS untuk periode 2016 hingga 2020.
Para peserta akan disebar ke 10 community college di berbagai negara bagian selama dua semester (sekitar 10 bulan) untuk belajar dan bertinteraksi langsung dengan peserta lain dari berbagai negara serta masyarakat Amerika Serikat (AS) yang berada di sekeliling mereka.
Senior Advisor to President Director PT Freeport Indonesia, Simon Morin, mengapresiasi kerjasama berkelanjutan antara Freeport dan AMINEF.
Menurut Simon, melalui kerjasama dengan AMINEF ini, Freeport dapat melaksanakan komitmennya mengembangkan sumber daya manusia (SDM) Papua, salah satunya dengan cara mengirimkan para pemuda-pemudi dari Provinsi Papua dan Papua Barat untuk bergabung dengan program CCI.
“Saya bertemu dengan beberapa pemuda-pemudi Papua yang telah selesai mengikuti program ini, dan mereka menyampaikan bahwa program ini sangat bermanfaat. Program ini memberikan kesempatan bagi para pemuda-pemudi Papua untuk memperluas wawasan serta pengetahuan, dan memberikan pengalaman atas hal-hal baru yang selama ini tak mereka dapatkan di Papua,” tutur Simon dalam keterangan persnya, Kamis (6/7/2018).
Simon lebih jauh juga menjelaskan bahwa dengan mengikuti program CCI, para pemuda-pemudi tersebut menjadi lebih percaya diri dan berpikiran lebih terbuka, lebih kreatif, dan disiplin dalam menjalankan pekerjaannya.
Menurutnya, hal tersebut adalah modal bagi setiap orang untuk menjadi lebih baik dan memberikan manfaat bagi komunitasnya. Dalam pandangan Simon, hasil tersebut sejalan dengan tujuan Freeport untuk memajukan SDM Papua.
Sebagai putra asli Papua, Simon secara khusus memberikan pesan bagi 9 pemuda-pemudi Papua yang akan berangkat, agar dengan pengalaman yang akan didapat nanti mereka akan bisa berbuat lebih untuk Indonesia dan Papua.
Simon berpesan agar para peserta dapat menyerap sebanyak-banyaknya pengalaman dan ilmu pengetahuan yang nanti akan dipakai sebagai modal untuk memajukan Indonesia serta daerah asalnya.