Minggu, 5 Oktober 2025

KM Sinar Bangun Karam di Danau Toba

Kemenhub Akan Bagikan 10.000 Baju Pelampung untuk Seluruh Kapal di Danau Toba

Insiden tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba, Sumatera Utara, Senin (18/6/2018), menjadi kabar duka pada Lebaran 2018.

TRIBUN MEDAN/Riski Cahyadi
Petugas melakukan pencarian korban KM Sinar Bangun yang tenggelam, di perairan Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Rabu (20/6/2018). Hingga hari ketiga proses pencarian korban tenggelamnya KM Sinar Bangun, sebanyak 18 penumpang selamat, tiga penumpang tewas dan 160 penumpang lainnya masih dalam proses pencarian.TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, CIKARANG - ‎Insiden tenggelamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba, Sumatera Utara, Senin (18/6/2018), menjadi kabar duka pada Lebaran 2018.

Peristiwa ini merupakan pelajaran agar ke depan angkutan kapal Feri maupun penyebrangan benar-benar mengutamakan keselamatan.

Berkaca pada musibah tersebut, ‎Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub, Budi Setyadi mengaku akan membagikan 10 ribu life jacket atau baju pelampung.

Baca: Cerita Mistis di Balik Tragedi Karamnya KM Sinar Bangun di Danau Toba

"‎Dalam waktu dekat kami akan kirim 10 ribu baju pelampung untuk perbantuan. Karena sepertinya yang ada saat ini tidak cukup," ucap Budi, Rabu (20/6/2018) saat ditemui di Gerbang Tol Cikarang Utama.

Budi melanjutkan 10 ribu baju pelampung ini akan diberikan pada kapal-kapal yang biasa melakukan penyebrangan di Danau Toba.

"Mereka sepertinya kurang memperhatikan soal baju pelampung, itu harus. Sepertinya masyarakat dan operator kapal kurang tanggap makanya kami akan minta bantuan juga pada CSR," tambahnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved