Istri Sopir Taksi Online Berharap Pelaku Perampokan dan Pembunuhan Terhadap Suaminya Dihukum Mati
Sintia istri sopir taksi online bersyukur perampok dan pembunuh suaminya ditangkap polisi.
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Sintia istri sopir taksi online bersyukur perampok dan pembunuh suaminya ditangkap polisi.
Terlebih, ada satu pelaku yang ditembak mati polisi karena berupaya melawan dan kabur ketika akan ditangkap.
Sintia (25) bersama kakak perempuan Korban Ria mengucapkan terima kasih atas kerja kepolisian sudah menangkap pelaku perampokan dan pembunuhan terhadap suaminya.
Baca: Depresi, Pria Lajang Di Bangkalan Nekat Melompat Dari Kapal yang Sedang Melaju Ke Laut
Namun, bagi dua pelaku yang masih hidup agar dapat mendapatkan hukuman seperti yang dialami suaminya.
"Harus sama hukumannya yakni dihukum mati," ujarnya sambil terisak saat ditemui di kamar mayat RS Bhayangkara Palembang, Sabtu (16/6/2018).
Sebelumnya diberitakan, Pelaku perampokan disertai pembunuhan terhadap sopir taksi online yakni M Aji Saputra beberapa hari lalu akhirnya ditangkap Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel, Sabtu (16/6/2018).
Baca: Pengamat Hukum Menilai Janggal Penghentian Kasus Habib Rizieq
Berdasarkan informasi, pelaku yang ditangkap polisi sebanyak tiga orang.
Satu diantaranya, harus ditindak tegas dan tewas.
Sedangkan dua lagi diamankan dan satu orang harus dilumpuhkan karena berupaya kabur ketika akan ditangkap.
"Benar sudah ditangkap. Kapolda yang akan langsung merilisnya di kamar mayat RS Bhayangkara Palembang," ujar Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Slamet Widodo.
Penulis: M. Ardiansyah
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul: Merinding ! Jeritan Hati Istri Sopir Taxol, Usai Suaminya Jadi Korban Perampokan dan Pembunuhan