Selasa, 30 September 2025

Bom di Surabaya

Korban yang Dilarikan ke RS Bhayangkara Diketahui Kakak-beradik

Dua anggota polisi ikut menjadi korban dalam insiden bom bunuh diri di sejumlah gereja di Surabaya, Minggu (13/5/2018).

Editor: Fajar Anjungroso
Istimewa
Korban ledakan bom dari Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela saat di RS Bedah Surabaya, Jl Raya Manyar, Minggu (13/5/2018). 

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Dua anggota polisi ikut menjadi korban dalam insiden bom bunuh diri di sejumlah gereja di Surabaya, Minggu (13/5/2018). Saat ini keduanya masih dirawat di RS.

Satu dari dua anggota polisi itu diketahui bernama Iptu Juanedi, anggota Polri yang bertugas di Polsek Gubeng, Surabaya.

Sementara anggota polisi lainnya, masih belum diketahui identitasnya. 

Informasi yang dihimpun, saat kejadian Iptu Junaedi sedang bertugas menjaga ibadah minggu di GKI Diponegoro. 

Di gereja tersebut, saat ini ada 5 korban lain yang juga sedang menjalani perawatan di RS Bhayangkara.  

Baca: Dirut BEI Imbau Pelaku Pasar Tetap Tenang

Korban-korban yang dirawat di RS Bhayangkara adalah dua bersaudari Hana Okti dan Silas Sugianti.

Kakak beradik yang masing-masing berstatus pelajar kelas 3 SMK dan pelajar kelas 3 SMP itu, adalah putra Hery S, warga Kupang Gunung Jaya II. 

Kemudian korban lain adalah, Maikel (17), Erik (14), warga Kupang Gunung Timur. 

Sedangkan satu korban lainnya belum teridentifikasi dan masih menjalani perawatan di RSUD Dr Soetomo. 

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan