Selfie di Bawah Jembatan Pakai Kamera Sewaan, Andi Hanyut

Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D

TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Pemuda berusia 22 tahun tenggelam di sungai Karang Mumus, jalan Betapus, RT 14, Sempaja Utara, Samarinda, Kalimantan Timur.

Kejadian tenggelamnya pemuda bernama Andi Nur Arfian itu terjadi sekitar pukul 15.00 Wita, Selasa (13/2) tadi.

Dari informasi yang dihimpun, korban bersama tujuh teman-temannya sedang asik bermain air di pinggir sungai tersebut, sambil berfoto ria dengan menggunakan kamera DSLR sewaan.

Namun naas, korban yang memang tidak bisa berenang terseret arus derasnya sungai, yang mengakibatkan korban tenggelam, dan hingga saat ini belum ditemukan.

"Kami foto-fotoan saja di bawah jembatan, sambil berenangan di daerah yang tidak dalam, dia sempat lompat ke sungai, lalu hanyut karena ternyata dia tidak bisa berenang," ucap Setiokul Wijayanto (17), saksi sekaligus teman korban, Selasa (13/2/2018).

"Saya dan dua teman yang lain sempat mencoba menolong, tapi terlepas kami, dia (korban) sempat muncul lagi, setelah itu tenggelam tidak kelihatan lagi," tambahnya.

Lanjut dia menjelaskan, sebelum berfoto-foto dibawah jembatan, sebelumnya korban dan teman-temannya berfoto di jalan baru.

Sebelum akhirnya korban mengajak teman-temannya untuk berfoto dibawah jembatan. "Dia yang ajak foto di sini (bawah jembatan). Kamera itu kami sewa seharga Rp 100 ribu, urunan kami nyewanya," tuturnya.

Hingga saat ini tim SAR gabungan bersama warga sekitar masih melakukan pencarian. Bahkan, disekitar lokasi kejadian telah terpasang lampu penerangan. (*)