Kisah Agus, Mantan Guru yang Kini Jadi Pedagang Nomaden Demi Wujudkan Sanggar Seni
Selepas mengundurkan diri sebagai guru seni rupa, Agus memilih untuk bekerja sebagai seorang pedagang nomaden
Hingga saat ini, dirinya masih memiliki cita-cita untuk mendirikan sebuah sanggar seni yang nantinya bermanfaat untuk orang lain.
"Keinginan saya sampai sekarang tetap ingin membuat sanggar. Sanggar mengkhususkan untuk orang yang tidak mampu. Mendidik mereka sampai akhirnya karya seninya bisa mengghasillan uang," katanya.
Untuk mewujudkan mimpinya, Agus menyisihkan sedikit demi sedikit uang dari hasil dagangannya untuk membangun sanggar seni.
Ia menuturkan, dirinya tak bisa menyisihkan banyak uang dari pendapatannya, karena untuk memenuhi kebutuhan pendidikan ketiga anaknya saja ia mengaku masih kurang.
Baca: Jalan Banjarnegara-Dieng Putus Tertimbun Longsor, Tanah Terus Bergerak
"Kalau untuk makan ya pas. Tapi untuk biaya pendidikan anak-anak saya masih kurang," paparnya ketika ditemui Tribunjogja.com
Namun dirinya masih memiliki cita-cita untuk merintis sanggar seni dari hasil jerih payahnya dan kecintaan dirinya terhadap dunia seni.
"Semoga harapan saya tercapai untuk menjadikan seni yang bisa bermanfaat untuk orang kecil," lanjutnya. (Tribun Jogja/Noristera Pawestri)