Abrasi Telan Lahan Pertanian Warga Desa Kampungbaru
Goin atau pemecah ombak yang ada kurang mumpuni sehingga harus ditambah untuk mencegah abrasi meluas.
Laporan Wartawan Banjarmasin Post, Man hidayat
TRIBUNNEWS.COM - Petani Sawi di Desa Kampungbaru, Kecamatan Kusan Hilir, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, kehilangan empat petak lahan pertanian miliknya.
Itu terjadi karena abrasi melanda pesisir pantai di wilayah tersebut. Pasalnya, angin barat yang belakangan datang membuat ombak terus menghantam bibir pantai hingga ke lahan milik warga.
Baca: Tak Jauh dari Ibu Kota, di Tangerang Masih Ada Puluhan Anak Alami Gizi Buruk
Goin atau pemecah ombak yang ada kurang mumpuni sehingga harus ditambah untuk mencegah abrasi meluas.
"Kami harap segera ada penanganan seperti pemasangan pemecah ombak yang lebih dekat. Karena dari pemecah ombak yang ada, di sebelah kirinya sudah tidak ada lagi sehingga makin habis," kata Abdullah, seorang warga.
Kepala Desa Kampungbaru Andi Satria Jaya berharap pihak terkait memberikan penanganan cepat.
Pasalnya, warganya yang bertani di kawasan Pantai tersebut gagal panen karena pesisirnya terus terkikis. Setidaknya, lanjut dia, ada penambahan pemecah ombak untuk mengatasi abrasi.(*)