4 Fakta Pemandu Lagu Cantik Tertembak Peluru Polisi di Paha, Pelaku Diduga Kesal Karena Ini
Seorang pemandu lagu (PL) di sebuah tempat hiburan di Garut tertembak peluru milik anggota Polres Garut, Senin (2/10/2017) malam.
Bahkan, pada awalnya ia tidak mengetahui jika darah yang keluar dari pahanya tersebut akibat dari tertembus peluru.
"Langsung keluar darah. Celana juga bolong. Pelurunya nembus dari depan ke belakang paha. Tapi enggak kena tulang," katanya, sambil menunjukkan luka bekas tertembus peluru yang telah dibalut perban.
Kemudian ia langsung dibawa ke rumah sakit oleh teman dan petugas keamanan tempat hiburan.
2. Pelaku yang merupakan oknum polisi diduga mabuk
Terkait kasus ini, Kapolres Garut, AKBP Novri Turangga belum bisa memberikan penjelasan.
Ia hanya menjelaskan bahwa peristiwa ini sudah ditangani oleh Provost Polres Garut.
"Ditangani Provost Polres," katanya melalui pesan singkat dilansir dari Tribun Jabar.
Kasi Propam Polres Garut, Iptu Amat Rahmat menjelaskan pihaknya masih mengumpulkan informasi terkait permasalahan tersebut.
Kedua oknum polisi sudah diamankan beserra barang buktinya.
Baca: Peluru Polisi Melesat Menembus Dinding Tempat Hiburan Hingga Bersarang di Paha Wanita Pemandu Lagu
"Kalau korban masih dirawat. Untuk anggota sudah diamankan dan akan diperiksa," ucap Amat.
Dua oknum polsek yang menembakkan peluru tersebut adalah Aiptu Sapriyudin beserta rekannya Brigadir Kiki Eriyana, keduanya telah ditahan di ruang tahanan Propam Polres Garut.
Diduga dua anggota Polsek Pakenjeng tersebut tengah mabuk berat hingga melepaskan timah panas.
3. Peluru menembus dari satu ruangan ke ruangan lain
Diketahui, peluru tersebut berasal dari senjata api (Revolver) milik Kanit Reskrim Polsek Pakenjeng, Garut, Aiptu Sapriyudin.
Melansir kembali dari Tribun Jabar, Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus, saat itu Aiptu Sapriyudin, Brigadir Kiki Eriyana, dan Kurnia mengajak Devia dan dua orang PL lainnya yaitu Janet dan Ayank untuk menemani karaoke di Room 209.