Satpol PP Temukan Alat Kontrasepsi saat Pembongkaran Jambo Khop
Dari beberapa gubuk yang dibongkar, petugas menemukan beberapa alat kontrasepsi yang sudah terpakai.
lihat foto
Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Muslim Arsani
TRIBUNNEWS.COM, REDELONG - Pembongkaran Jombo Khop yang dikenal di Aceh sebagai daerah yang digunakan sebagai tempat mesum, membuahkan hasil.
Dari beberapa gubuk yang dibongkar, petugas menemukan beberapa alat kontrasepsi yang sudah terpakai.
Setidaknya ada empat alat kontrasepsi yang ditemukan di dalam gubuk, dan satu jenis tisu magic.
Penemuan alat kontrasepsi tersebut, nantinya akan dijadikan sebagai bukti bahwa daerah itu dijadikan untuk tempat mesum.
"Sangat mengiris hati, jika kita tidak bertindak akan menjadi tanggung jawab kita di akhirat," kata Wakil Bupati Bener Meriah, Sarkawi, ketika menemukan alat kontrasepsi tersebut, Selasa (12/9/2017).
Pantauan Serambi, tidak ditemukan pasangan muda-mudi ketika dilakukan pembongkaran.
Baca: Ratusan Gubuk Diduga Tempat Muda-mudi Mesum Dibongkar
Satpol PP beserta kepolisian Bener Meriah, membongkar jamur khop (gubuk) di kawasan Ali-Ali, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Selasa (12/9/2017).
Kawasan tersebut diduga dilakukan sebagai arena muda mudi untuk melakukan mesum.
Sebanyak 25 anggota Satpol PP dibantu 30 personel aparat kepolisian yang bersenjatakan lengkap, mulai merobohkan bangunan-bangunan tersebut.
Untuk pembongkaran tersebut, Bupati Bener Meriah Ahmadi SE, Wakil Bupati Abuya Sarkawi, beserta Kapolres Bener Meriah, AKBP Fahmi Iwan Ramli, beserta Danyon 114/SM, terlebih dahulu melakukan negosiasi dengan pemilik jamur khop, Bedul.
Akhirnya disepakati akan dilakukan pembongkaran.
Pantauan Serambi, pembongkaran gubuk yang dilakukan sebagai tempat mesum tersebut, dipimpin langsung oleh Bupati Bener Meriah, Ahmadi SE.
"Dari tiga bupati yang pernah menjabat Bener Meriah, kita patut akui keberanian bupati ini, karena sebelumnya sangat susah jomboe khop ini dibongkar," kata Wan Kurnia, seorang warga yang juga menyaksikan pembongkaran tersebut.
