Pencuri di Bangka Ini Ditangkap Saat Bersembunyi ke Palembang

Laporan Wartawan Bangka Pos Deddy Marjaya
TRIBUNNEWS.COM, BANGKA--Hendri (24) warga Cintamanis Desa Rantau Alau Kabupaten Ogan Ilir Provinsi Sumatera Selatan dibekuk setelah melakukan pencurian di Pangkalan Baru Kabupaten Bangka Tengah Procvinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Hendri dibekuk saat tiba di Bandara Sulatan Mahmud Badarudin Palembang berkoordinasi dengan kepolisian setempat.

Sedangkan rekannya Niken (20) dibekuk dikediamannya di Pangkalan Baru.

Hendri terakhir melakukan pencurian uang Rp 21 juta dan 2 slop roko ditoko milik warga Jalan Padang Baru Kecamatan Pangkalan Baru Kabupaten Bangka Tengah.

"Tersangka berhasil kita bekuk setelah 17 jam usai dilaporkan korban kita lakukan pengecekan dibandara tidak ada playlist tiketnya ke Palembang namun menggunakan penerbangan Pangkalpinang-Jakarta-Palembang," kata Kabid Humas AKBP Abdul Munim saat gelar tersangka dan barang bukti Senin (4/9/2017).

Peristiwa pencurian yang dilakukan oleh Hendri bersama rekannya Niken terjadi pada Selasa (29/8/2017) sekitar puklul 23.00 WIB.

Peristiwa tersebut baru dilaporkan pemiliknya keesokan hari pukup 11.40.

Tim Jatanras Polda Kepulauan Bangka Belitung bergerak cepat melakukan penyilidikan, berbekal rekaman CCTV milik korban diketahui pelakunya adalah Hendri.

Namun saat akan dibekuk dikontrakannya di Jalan Padang Baru tak jauh dari toko yang ia bongkar ternyata Hendri telah berpamitan kepada tetangga-tetangga untuk ke Palembang untuk menikah.

Mengetahui hal tersebut polisi melakukan pengecekan ke bandara Depati Amir Pangkalpinang.

Saat mengecek penerbangan Pangkalpinang-Palembang tidak tercantum nama Hendri.

Penasaran polisi kemudian melakukan pengecekan penerbangan lain.

Ternyata Hendri membeli tiket penerbangan Pangkalpinang-Jakarta-Palembang.

Selanjutnya Tim Jatanras Polda Kepulauan bangka Belitung berkoordinasi dengan Polsek Bandara Sultan Mahmud Badarudin II Pelambang.

Sayangnya sebagian besar uang yang curi telah ditransfer untuk membiayai hajatan dikampung halamannya

"Tersangkan berhasil dibekuk saat tiba menggunakan penerbangan pukul 20.30 dari Jakarta lalu kita jemput keesokan harinya Kamis tersangka mengaku telah 3 kali beraksi namun masih kita dalami," kata AKBP Wahyudi Kasubdit Jatanras.