Wajah Polisi Ganteng Ini Dicatut, Rp 400 Juta Pun Melayang
Lagi, penipuan melalui media online Facebook bermodus mencatut nama perwira polisi Polres di jajaran Polda Jatim kembali terjadi.
TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Lagi, penipuan melalui media online Facebook bermodus mencatut nama perwira polisi Polres di jajaran Polda Jatim kembali terjadi.
Sebelumnya penipuan memakai akun facebook palsu mencatut perwira polisi itu pernah dialami oleh mantan Kasubdit Provost Polda Jatim, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Eddwi Kurnianto.
Saat itu, pelaku memakai akun Facebook itu untuk meminta sejumlah pulsa dan uang tunai ke korban.
Teranyar, penipuan memakai modus yang sama menyasar perwira polisi di Polres Kediri.
Pelaku memakai akun Facebook abal-abal yang mencatut nama Kasat Reskrim Polres Kediri Ajun Komisaris Polisi (AKP) Aldy Sulaeman.
Untuk menjerat korban pelaku memajang profil dan foto kegiatan AKP Aldy Sulaeman di beranda Facebook.
Pelaku memanfaatkan akun aspal itu untuk meminta uang ke korban. Akibat penipuan itu korban tertipu hingga Rp 400 juta.
Korban penipuan itu adalah seorang ibu berinisial N berdomisili di Semarang.
Kapolres Kediri, AKBP Sumaryono saat dikonfirmasi SURYA.co.id mengatakan memang ada kasus pencatutan nama perwira polisi yang menimpa anggotanya.
"Lebih jelasnya tanya ke pak Kasat Reskrim saja ya," ujar AKBP Sumaryono, Kamis (4/8/2017).
Terpisah, Kasatreskrim Polres Kediri, AKP Aldy Sulaeman menyatakan sempat dicari korban N yang marah-marah karena telah mentransfer uang secara bertahap ke pelaku yang mengaku sebagai Aldy senilai Rp 400 juta.
"Nanti ya, kasus ini masih dalam penyelidikan," ungkapnya.
Perwira polisi tiga balok di pundaknya ini mengimbau bagi seluruh warganet dan masyarakat agar waspada apabila ada akun medsos Facebook orang yang mengaku sebagai Aldy dan meminta sejumlah uang.
"Itu akun Faceebok palsu. Yang jelas saya nggak punya Facebook," tegasnya.
Dari pencarian SURYA.co.id terdapat sekitar empat akun facebook bernama Aldy yang memajang profil memakai foto ganteng AKP Aldy Sulaeman.
Padahal mantan Kasat Reskrim Polres Tanjung Perak itu tidak mempunyai Facebook. (Mohamad Romadoni)