Kisah Haru Pemudik Melahirkan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang Macet
Saat masuk, penumpang bus penuh. Muka-muka panik terpancar dari puluhan penumpang jurusan ke Jakarta itu.
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha
TRIBUNNEWS.COM, PURWAKARTA - Adzan Maghrib sudah berkumandang, Kamis (29/6), kawasan ruas tol KM 62 macet.
Tiba-tiba, bus dari arah Tol Cipali menuju Jakarta mendadak masuk ke rest area KM 62 Tol Jakarta - Cikampek (Japek) padahal antrean masuk rest area cukup padat.
Kemarin malam, tingginya volume kendaraan di ruas tol ditambah banyaknya aktivitas keluar masuk pemudik arah Jakarta di sejumlah rest area Tol Japek menimbulkan kepadatan di ruas tol.
Tribun mencatat, ekor kepadatan hingga KM 72 Tol Cipali dan Purbaleunyi.
Sejumlah penumpang bus turun, mencari-cari petugas medis untuk meminta bantuan pertolongan.
Usai salat Maghrib, Bripda Lendra dari Dokkes Polres Karawang melihat penumpang tersebut panik. Ia lantas bergegas masuk ke dalam bus.
Saat masuk, penumpang bus penuh. Muka-muka panik terpancar dari puluhan penumpang jurusan ke Jakarta itu.
Di kursi tengah, seorang perempuan bernama Salamah (30) dalam kondisi mengkhawatirkan, tubuhnya lemas, matanya terpejam. Ia merupakan pemudik asal Jawa Tengah yang kembali ke Jakarta.
Penampakannya sungguh ganjil.
Pinggang hingga lutut ditutup kain, darah membasuh pakaian sang perempuan. Suaminya panik.
Saat Lendra melihatnya, sang ibu ternyata tengah kontraksi.
"Saat itu si ibu lemas, pas saya datang dia sadar dan bilang pak, bantu saya, bayi saya mau lahir, " ujar Lendra ditemui di rest area KM 62, Jumat (30/6) dan mengisahkan detik-detik persalinan seorang pemudik di dalam bus dan terjebak kepadatan di Tol Jakarta - Cikampek (Japek), sehari sebelumnya.
Celana sang ibu sudah terbuka, diduga karena dibuka suaminya saat Salamah kontraksi. Diprediksi, ia telah kontraksi melahirkan sejak pukul 14.00.

Darah mengucur di sebagian paha dan kakinya. Sang suami beserta para penumpang sama paniknya, termasuk sopir bus.