Jalan Tol Darurat Dipastikan Bebas Debu Saat Mudik H-10

TRIBUNNEWS.COM, BATANG - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melakukan persiapan terkait fungsionalisasi Jalan Tol Trans-Jawa jelang Lebaran 2017.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menegaskan, meski jalan tol masih fungsional, harus tetap nyaman dan aman bagi pengendara.

"H-10 semua (jalan) sudah bersih dari kerikil dan debu," ujar Basuki saat peninjauan di ruas Tol Batang-Semarang, Minggu (11/6/2017).

Selain itu, masih dalam hal keamanan, ia meminta pengelola untuk melengkapi rambu-rambu peringatan.

Saat ini, beberapa rambu yang sudah terpasang di jalan berupa lean concrete tersebut meliputi batas kecepatan maksimal 30 kilometer per jam dan dilarang mendahului.

Basuki menambahkan, tol ini juga dilengkapi rest area atau tempat istirahat sementara (TIS). Di ruas Batang-Semarang seksi Batang-Gringsing, terdapat 4 titik TIS, yaitu STA.381, STA.392, STA.402, dan STA.411.

Saat KompasProperti mengikuti rombongan Basuki melewati jalan tersebu, debu beterbangan dan sangat mengganggu pandangan. Mobil yang hanya berjarak beberapa meter di depan pun tidak terlihat jelas.

Adapun TIS yang tersedia adalah berupa tenda-tenda darurat tetapi sudah dilengkapi dengan mushala dan toilet.

Berita Ini Sudah Dipublikasikan di Kompas.com, dengan judul: Basuki Pastikan Jalan Tol Darurat Bebas Debu Saat Mudik H-10