Perahu Penyeberangan Terbalik
Pak Guru Rozikin Belum Ditemukan, Baru Motornya yang Ketemu
Muh Khoirudin (35) tak dapat menutupi kesedihannya ketika melihat motor CB 150R Nopol S 4894 PW milik kakaknya telah dievakuasi di pinggir jalan
Untuk memastikannya, dia meminta Tim SAR untuk menemukan motor milik yang dipakai korban.
Betapa terkejutnya dia, saat dikabari oleh rekan korban bahwa tim SAR pertama kali telah menarik bangkai motor milik korban.
Meski motor korban diselimuti lumpur sungai itu sudah ditemukan, dia masih tidak percaya kakaknya telah tiada sebelum melihat jasadnya.
"Saya masih ragu ini memang benar sepeda motor kakak saya. Tapi semoga dia masih hidup," imbuhnya.
Menurut dia, Rozikin orangnya dikenal sangat agamis. Korban diketahui sangat kental dengan agama juga menjadi tokoh agama di kampungnya.
Bahkan diketahui korban merupakan Takmir Masjid Baitussalam di Leminggir.
"Kakak itu orangnya baik sangat taat agama. Saya tidak menyangka kalau musibah ini dialaminya," tuturnya.
Khoirudin mengaku memang jarang bertemu kakaknya karena kesibukan pekerjaan.
Menurutnya, korban mempunyai istri bernama Ita Maryana yang sudah dikaruniai tiga orang anak dua perempuan dan satu laki-laki.
"Keadaan orang rumah termasuk istri beliau (Korban, Red) sangat cemas dan masih shock terkait kejadian ini," jelasnya.
Sedangkan Ketua Yayasan SMK Raden Paku Wringinanom, Riduwan, mengaku pihak sekolah merasakan rasa duka atas peristiwa yang dialami korban.
Pihaknya juga masih tidak menyangka guru di Teknik Pemesinan sebaik korban mendapat musibah seperti ini.
"Kami dan guru-guru SMK Raden Paku sangat prihatin terhadap apa yang menimpa Pak Rozikin. Saya berharap beliau selamat dan masih hidup," kata Riduwan.
Dia menjelaskan saat itu korban hendak menghadiri rapat persiapan wisata peserta didik kelas XII yang akan bersiwata ke Telaga Sarangan di Magetan. Namun, karena kejadian ini pihak sekolah membatalkan acara itu.
"Tadi pagi itu beliau (korban) akan memimpin rapat persiapan wisata. Tapi tidak datang-datang. Tidak tahunya menjadi korban perahu tambang tenggelam," ujarnya.
Menurut dia, sosok Rozikin sangat dikenal memiliki jiwa sosial tinggi dan bersikap sangat santun.
Selain itu, korban juga dikenal sebagai guru yang serba bisa dan sangat agamis.
"Saya berharap proses pencarian segera dilanjutkan. Untuk memastikan keadaan Rozikin. Dalam hati kecil saya sangat berharap korban selamat dan masih hidup," pungkasnya.