Minggu, 5 Oktober 2025

Longsor di Ponorogo

BNPB Sebut 1.655 Personel SAR Gabungan Cari 26 Korban Longsor di Ponorogo

Selain itu juga faktor cuaca, aksesibilitas menuju lokasi, keterbatasan peralatan dan komunikasi, serta bahaya susulan longsor.

HUMAS KEMENSOS
Proses evakuasi korban longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Ponorogo, oleh petugas dan warga, Minggu (2/4/2017). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Sebanyak 1.655 personil SAR gabungan dan masyarakat terus melakukan pencarian 26 korban yang tertimbun longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo.

Tim gabungan itu berasal dari BPBD, TNI, Polri, Basarnas, Tagana, PMI, SKPD, NGO, relawan.

Demikian disampaikan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho kepada Tribunnews.com, Senin (3/4/2017).

"Sebanyak 26 korban tertimbun longsor masih dalam pencarian," ujar Sutopo.

Lebih lanjut ia mengakui tidak mudah mencari korban. Lokasi yang tertimbun longsor luas dan material yang menimbun rumah dan korban tebal.

Di beberapa lokasi ketebalan mencapai 20 meter.  Selain itu juga faktor cuaca, aksesibilitas menuju lokasi, keterbatasan peralatan dan komunikasi, serta bahaya susulan longsor.

Hujan deras pada Minggu siang (2/4/2017) pukul 13.30 Wib menyebabkan operasi SAR dihentikan sementara. Tujuh alat berat sudah dikerahkan di lokasi longsor.

Saat ini alat berat lain masih dalam perjalanan menuju lokasi.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved