Senin, 6 Oktober 2025

Petani Tewas Tertimpa Pecahan Batu di Tempat Wudu Musala

Pemecahan batu dengan cara diledakkan di Desa Sumber Suko, Gempol, Kabupaten Pasuruan, memakan korban pada Kamis (23/3/2017) sore.

Editor: Y Gustaman
Surya/Galih Lintartika
Lokasi pemecahan batu yang menyebabkan Jai meninggal dunia (kiri) dan atap tempat wudu musala bolong setelah tertimpa pecahan batu. SURYA/GALIH LINTARTIKA 

Laporan Wartawan Surya, Galih Lintartika

TRIBUNNEWS.COM, PASURUAN - Pemecahan batu dengan cara diledakkan di Desa Sumber Suko, Gempol, Kabupaten Pasuruan, memakan korban pada Kamis (23/3/2017) sore.

Adalah Ja'i (50), warga Wonosunyo, Kecamatan Gempol, menghembuskan napas terakhirnya setelah terkena serpihan batu akibat peledakan tak jauh dari lokasi.

Informasinya, koban yang berprofesi sebagai petani ini tertimpa pecahan batu seukuran kepala orang dewasa setelah pihak perusahaan penambang batu membuat ledakan.

Korban langsung tersungkur di lokasi. Warga sekitar sempat mengevakuasi korban ke puskesmas setempat namun nyawanya tak tertolong.

"Dia berhenti di musala untuk cuci kaki dan tangan. Jarak musala ini sekitar 600 meter dari perusahaan itu," kata saksi mata Mustain kepada Surya, Jumat (24/3/2017) siang.

Menurut Mustain, korban saat itu baru pulang dari sawah. Secara bersamaan ada suara keras yang menimpa atap tempat wudu musala.

Korban yang saat itu sedang cuci tangan dan kakinya langsung tertimpa pecahan batu tersebut dan langsung terjatuh. "Kemungkinan besar dia terkena batu di bagian kepalanya," terang dia.

Darah banyak mengucur dari kepala korban. Tak lama di Puskesmas, korban dinyatakan meninggal dunia oleh petugas medis.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved