Kerusakan Pesawat Latih TNI AU Sebabkan Lima Penerbangan di Bandara Adi Sumarmo Tertunda
Aktivitas Bandara Adi Sumarmo Solo kembali normal setelah sempat ditutup selama satu jam sejak pukul 08.50 WIB hingga 10.00 WIB, Kamis (2/3/2017).
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Putradi Pamungkas
TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Aktivitas Bandara Adi Sumarmo Solo kembali normal setelah sempat ditutup selama satu jam sejak pukul 08.50 WIB hingga 10.00 WIB, Kamis (2/3/2017).
Penutupan dikarenakan adanya kerusakan pesawat latih TNI AU di landasan pacu bandara setempat.
Hal tersebut harus dilakukan karena pembenahan mesin pesawat bisa mengganggu aktivitas penerbangan lainnya.
"Pihak bandara memang menutup aktivitas selama satu jam, namun setelah itu kondisi normal," ujar Humas Bandara Adi Sumarmo Solo, Dian Ratih Restauri.
Dian mengatakan, kerusakan pesawat tersebut hanya berdampak pada tertundanya sejumlah jadwal penerbangan.
Baca: Enam Napi yang Tertembak Masih Dirawat di RS Bhayangkara
Total ada 5 penerbangan yang tertunda. Yakni pesawat Lion Air JT 541 tujuan Solo, Lion Air JT 536 tujuan Solo, Citilink QG 161 tujuan Halim Perdana Kusuman Jakarta, Garuda GA 972 tujuan Jeddah dan Lion Air JT 537 tujuan Cengkareng Jakarta.
Penundaan penerbangan tersebut tak dikomplain penumpang.
"Pihak bandara langsung mengumumkan adanya masalah operasional pesawat tersebut," kata Dian.
Usai penutupan, aktivitas penerbangan kembali dilanjutkan. Suasana bandara pun terlihat normal.
"Sudah tak ada lagi penundaan jadwal penerbangan," kata Dian.