Cuaca Buruk, Kapal Penumpang Dari Gresik ke Bawean Dilarang Berlayar
Ombak di laut Jawa setinggi 1,5-3,5 meter. Kondisi itu yang bisa membahayakan setiap kapal motor yang melaluinya.
Laporan Wartawan Surya, Muhammad Romadoni
TRIBUNNEWS.COM, GRESIK - Hampir dua minggu Kapal Motor pengangkut penumpang dan barang dari Gresik ke Pulau Bawean tidak diperbolehkan Syahbandar untuk berlayar.
Larangan itu dikeluarkan karena cuaca buruk yang mengakibatkan ombak di laut Jawa tinggi setinggi 1,5-3,5 meter. Kondisi itu bisa membahayakan setiap kapal motor yang melaluinya.
Satu di antara yang terkena imbasnya adalah Kapal Motor (KM) Purnama III yang dinahkodai oleh Sangapura Bawean, Yanto (48).
Meskipun begitu, aktifitas bongkar muat di Pelindo III Cabang Pelabuhan Gresik tetap berlangsung, Rabu (8/2/2017) Terhitung sudah dua minggu KM Purnama III bersandar dan menunggu cuaca normal.
Yanto mengaku karena menunggu lama pihaknya merugi. Tampak tujuh Anak Buah Kapal (ABK) sedang memindahkan barang dari atas truk ke dalam kapal.
Adapun barang yang dimuat KM Purnama III ini berupa bahan kebutuhan pokok seperti mie instan, tepung terigu, susu kemasan, air mineral, tabung gas elpiji 3 kilogram hingga bahan bangunan besi penyangga kanopi.(*)
