Selasa, 30 September 2025

Hubungan Polri-Ulama Seperti Pemberian Obat dan Imunisasi dalam Menyembuhkan Penyakit

Ratusan santri hingga para pengajar di Pondok Pesantren Al-Istiqomah juga ikut hadir dalam acara tersebut.

Editor: Hasanudin Aco
Ist/Tribunnews.com
Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU) Timur Ajun Komisaris Besar Audie S, Latuheru melakukan silaturrahmi dan memberikan motivasi kepada pada santri di Pondok Pesantren Al-Istiqomah, Sumberharjo KP 3, Buay Madang Timur, Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan. 

TRIBUNNEWS.COM, OKU TIMUR - Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU) Timur Ajun Komisaris Besar Audie S, Latuheru melakukan silaturrahmi dan memberikan motivasi kepada pada santri di Pondok Pesantren Al-Istiqomah, Sumberharjo KP 3, Buay Madang Timur, Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan. Para santri yang hadir dan mendengarkan motivasi dari Kapolres tersebut sangat bahagia sekali.

Bahkan, para santri yang hadir tidak henti-hentinya memberikan sanjungan kepada Kapolres OKU Timur tersebut."Mereka para santri sangat senang sekali, mereka bahkan terus meneriakkan Allahuakbar. Tidak hanya itu, Pak Kiai juga sangat senang," kata Kapolres OKU Timur, Audie S. Latuheru lewat keterangannya,Minggu (5/2/2017).

Silaturrahmi dan pemberian motivasi itu dilakukan pada Sabtu (4/2/2017) kemarin.

Ratusan santri hingga para pengajar di Pondok Pesantren Al-Istiqomah juga ikut hadir dalam acara tersebut.

Audie lalu menyebutkan bahwa dalam silaturrahmi yang dilakukan ini untuk menjaga hubungan baik antara instansi Polri yang menaunginya saat ini dengan dunia pendidikan yakni Pondok Pesantren Al Istiqomah pimpinan Kiai Ahmad Suhadi Ismail.

Dimana, para Kiai yang memberikan pengajaran itu sebagai ulama sebagai pewaris para nabi.

Dalam sambutannya, AKBP Audie lalu mengibaratkan hubungan antara Polri dan Ponpes ini sebagaimana menyembuhkan penyakit. Saat penyembuhan itu, lanjut Audie ada dua cara, yaitu yang pertama dengan mengobatinya.

"Inilah yang dikerjakan oleh kami aparat Kepolisian dalam bentuk menangkap para penjahat dan melakukan proses hukum," ujar Audie.

Namun, lanjut dia bahwa obat untuk menyembuhkan iti kebanyakan berasa pahit dan selalu ada efek samping.

"Bagaikan seorang anak yang pengen sembuh tapi menolak minum obat karena berasa pahit, sehingga kami setiap individu Polri harus bekerja keras memutar otak agar dapat berperan sebagai 'dokter' yang baik dengan melakukan segala cara agar sang anak mau meminum obat yang pahit itu demi kesembuhan nya," ungkap mantan Kasatreskrim Polres Jakarta Selatan ini.

Sementara itu kedua, kata Audie adalah dengan memberi Imunisasi ."inilah yang sedang dikerjakan oleh yang saya Muliakan Bapak Kiai Ahmad Suhadi Ismail bersama seluruh Ustadz dan para pengajar di wilayah kita ini," kata Kapolres OKU Timur ini.

Ia lalu menjelaskan mengenai perumpamaan imunisasi yakni kekebalan tubuh dengan pembentukan akhlak yang baik dan kepribadian yang baik.

"sehingga dengan sendirinya akan menolak terjangkitnya virus atupun penyakit seperti pengaruh buruk untuk memakai narkoba atau melakukan kejahatan atau tindak pidana," ucapnya.

Bangsa dan Negara

Pada kesempatan itu, AKBP Audie juga mengapresiasi niat baik para santri dalam menuntut ilmu di Pondok Pesantren.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan