Rabu, 1 Oktober 2025

Mak Imah Pingsan saat Rumahnya Dirobohkan Petugas PT KAI

Mak Imah tiba-tiba saja pingsan sesaat petugas PT Kereta Api Indonesia (KAI) merobohkan rumahnya yang ada di bantaran rel Jl Ampera, Glugur Darat.

Penulis: Array Anarcho
Editor: Dewi Agustina
Tribun Medan/Array A Argus
Seorang wanita peruh baya yang akrab disapa Mak Imah pingsan ketika rumahnya dirubuhkan petugas PT KAI, Senin (28/11/2016). Mak Imah tak kuasa melihat rumahnya rata dengan tanah, Senin (28/11/2016). TRIBUN MEDAN/ARRAY A ARGUS 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Wanita paruh baya yang akrab disapa Mak Imah tiba-tiba saja pingsan sesaat petugas PT Kereta Api Indonesia (KAI) merobohkan rumahnya yang ada di bantaran rel Jl Ampera, Glugur Darat, Medan Timur, Senin (28/11/2016).

Awalnya, Mak Imah menangis minta tempat tinggalnya direlokasi.

"Jangan kalian hancurkan pak. Enggak ada rumah kami lagi. Aku janda pak," teriak Mak Imah di dekat eskavator PT KAI, Senin (28/11/2016).

Karena sebelumnya sudah ada kesepakatan dan diberi waktu untuk memindahkan barang-barangnya, PT KAI tetap melakukan penertiban.

Mak Imah yang berdiri di bantaran rel kemudian pingsan.

Peristiwa ini lantas memancing emosi warga. Sejumlah ibu-ibu yang rumahnya sudah hancur ikut memukul petugas.

"Kalian memang enggak punya hati. Angkat dia itu. Jangan kalian biarkan dia pingsan di rel," teriak seorang wanita sembari menarik-narik baju polisi wanita.

Guna menghindari kericuhan semakin panjang, polisi wanita kemudian mengevakuasi Mak Imah. Ia kemudian dibawa ke dalam mobil ambulance. (ray/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved