Empat Rusunawa Baru Dibangun di Semarang, Ini Lokasinya dan Kriteria Calon Penghuni
Dinas Tata Kota dan Perumahan (DTKP) Kota Semarang berencana membangun empat rumah susun sederhana sewa (rusunawa) baru pada 2017.
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Galih Permadi
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Dinas Tata Kota dan Perumahan (DTKP) Kota Semarang berencana membangun empat rumah susun sederhana sewa (rusunawa) baru pada 2017.
Empat rusunawa tersebut akan berada di Tugu, Genuk, Kudu, dan Rowosari.
Sekretaris DTKP Kota Semarang, Irwansyah mengatakan telah mengajukan surat pengajuan delapan twin block tahun depan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
"Jadi di setiap lokasi itu ada dua twin block. Setiap twin block bisa menampung 182 keluarga," ujarnya, Rabu (23/11).
Rusunawa baru, kata Irwansyah, digunakan untuk masyarakat berpenghasilan rendah, buruh, dan relokasi warga bantaran Banjir Kanal Timur (BKT).
"BKT akan dinormalisasi sehingga warga di bantaran BKT akan direlokasi di Rusunawa Rowosari," ujarnya.
Saat ini terdapat tujuh rusunawa di Kota Semarang, tapi Rusunawa Jrakah belum diserahterimakan ke Pemkot Semarang.
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi sudah menyiapkan tanah eks bengkok desa seluas lima hektare di kawasan RW 8, Rowosari.
"Kami sudah ada tanah yang diuruk dengan anggaran 2016 seluas sekitar lima hektare. Rencana awal akan dibangun Panti Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Pemuda dan Olahraga."
"Kemudian direncanakan untuk rusunawa bagi masyarakat di sepanjang bantaran BKT. Saya harap Rusunawa Rowosari nanti mampu meningkatkan geliat perekonomian di wilayah tersebut," kata Hendi, sapaan akrabnya. (*)