Minggu, 5 Oktober 2025

Pemprov Jatim Ambil Alih Bandara Kangean Sumenep

Rencana Pemkab Sumenep untuk membangun Bandara Udara (Bandara) di Pulau Kangean, Sumenep, Madura, yang sudah dirintis sejak tahun 2015 lalu

Editor: Sugiyarto
NET/tas-merah.blogspot.com
Pulau Kangean 

TRIBUNNEWS.COM, SUMENEP – Rencana Pemkab Sumenep untuk membangun Bandara Udara (Bandara) di Pulau Kangean, Sumenep, Madura, yang sudah dirintis sejak tahun 2015 lalu, bakal diambil alih Pemprov Jatim.

Hal itu seiring dengan beralihnya fungsi dinas perhubungan ke pemerintah provinsi.

"Disamping karena beralihnya fungsi dinas perhubungan ke Pemprov, juga karena selama ini mungkin Pemprov Jatim melihat Pemkab Sumenep kurang peduli terhadap persoalan transfortasi ke kepulauan," ujar Moh Hanafi, Wakil Ketua DPRD Sumenep, Madura, Senin (21/11/2016).

Menurut Hanafi, kepastian pengambil alihan rencana pembangunan Bandara Kangean telah disepakati dan disampaikan Sekdaprov Jatim, Ahmad Sukardi dalam rapat koordinasi dengan Pemkab Sumenep pada saat raker tentang Struktur Organisasi Perangkat Daerah (SOPD) beberapa waktu lalu di Pemprov Jatim.

"Pemprov Jawa Timur bakal mengambil alih pembangunan Bandara Kangean, Sumenep untuk mempercepat penanganan masalah kesenjangan transportasi bagi masyarakat Kepulauan yang selama ini belum juga teratasi," kata Hanafi.

Dikatakan pula, selama ini anggaran pengembangan Bandara Kangean yang dikucurkan dari Pemerintah Pusat ke daerah tak terserap maksimal.

Sehingga rencana pembangunan Bandara Kangean yang sudah digagas sejak tahun 2015 lalu, hingga kini masih stagnan dan tidak menunjukkan perkembangan serius.

"Karenanya, dirasa sangat penting untuk diambil alih Pemprov Jatim, agar kesenjangan tranfortasi selama ini di Kabupaten Sumenep segera teratasi, baik transfortasi laut dan udara," sambung Hanafi kepada Surya (TRIBUNnews.com Network).

Karena itu, pada tahun 2017 Pemprov Jatim kembali akan menganggarkan pembebasan lahan yang masih dirasa belum cukup, walaupun pada tahun 2015 lalu, Pemkab Sumenep telah menghabiskan dana Rp 19,1 Milyar untuk pembebasan awal.

"Namun sayangnya, Pemprov Jatim belum menjelaskan berapa dana yang akan disiapkan untuk Bandara Kangean," beber politisi Demokrat ini.

Pihakya berharap, kendati pembangunan Bandara Kangean di Pulau Kangean itu diambil alih Pemprov Jatim, maka Pemkab Sumenep pun diharapkan tetap bersinergi.

Karena tanpa adanya kerjasama dengan daerah, maka rencana pembangunan Bandara Kangean tidak akan mulus.

Diharapkan tahun 2017 atau paling lambat 2018, Bandara Kangean bakal terwujud.

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved