Berlagak Seperti Banci, Kawanan Pencuri Ini Nyaris Bobol Warung Milik Rosinah
satu pria yang pakai pakaian perempuan berhasil kabur sementara pria berpakaian perempuan bersama temannya berhasil diamankan
Laporan wartawan tribunkaltim.co, Christoper D
TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Bertingkah laku seperti perempuan (banci), kawanan pencuri beraksi di sebuah toko yang terdapat di jalan Patimura, Samarinda Seberang, Senin (31/10/2016) sekitar pukul 10.00 WIB.
Saat itu Rosinah (48) pemilik toko didatangi oleh tiga orang yang diantaranya satu orang laki-laki, dan dua orang banci.
Ia tidak mengetahui jika tiga orang yang masuk ke tokonya saling kenal.
Dia pun melayani setiap pertanyaan harga terhadap barang yang ditunjuk oleh salah satu laki-laki yang memakai pakaian perempuan itu.
Tawar menawar pun tak terelakan saat itu, namun betapa terkejutnya dia ketika melihat salah satu banci dan seorang pria mambawa kabur sejumlah slop rokok menuju mobil yang diparkir tidak jauh dari tokonya itu.
Mengetahui hal itu, dirinya pun langsung berteriak dan direspon oleh warga di sekitar toko.
Warga langsung mengamankan dua orang pelaku, sementara seorang pelaku lainnya berhasil kabur membawa sejumlah slop rokok.
"Awalnya saya tidak tahu kalau mereka saling kenal dan saat saya teriak ketika melihat orang yang ambil rokok di rak, lalu yang tanya-tanya saya ini kaget dan ikut lari juga," ungkapnya.
Ia menyebut satu pria yang pakai pakaian perempuan berhasil kabur, sedangkan satu laki-laki lain yang juga berdandan seperti perempuan diamankan bersama teman prianya.
Total kerugian akibat dibawa kaburnya sejumlah slop rokok itu mencapai Rp 3,5 juta.
Dari hasil pemeriksaan saksi-saksi dan juga pelaku, diketahui saat itu kawanan pencuri itu berjumlah empat orang, terdapat satu orang menunggu di mobil, dan tiga orang lainnya berada di toko.
"Jadi, terdapat tiga pelaku yang di toko, satu orang mengalihkan perahtian penjual, dengan menawar-nawar harga, sedangkan yang lainnya mengambil barang," kata Kapolsekta Samarinda Seberang, Kompol Bergas Hartopo.