PT Inalum Investasi 3,5 Miliar Dolar AS di Kalimantan Utara
PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) membulatkan tekadnya melakukan ekspansi bisnis di Kalimantan Utara.
Sesuai rencana awal, pendirian smelter diarahkan Pemprov Kalimantan Utara di Desa Tanah Kuning, Kecamatan Tanjung Palas Timur, Kabupaten Bulungan.
"Mudah-mudahan bulan ini bisa ditetapkan oleh DPRD Perda tentang RTRW-nya. Setelah itu kami akan buat Keputusan Penetapan Lokasi KIPI (Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional). Jika itu sudah ada, baru bisa kami rekomendasikan perizinan kepada investor," tutur Gubernur Kalimantan Utara, Irianto Lambrie.
Smelter alumina diproyeksikan beroperasi pada tahun 2024. Namun demikian, bisa lebih cepat andai pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Sungai Kayan di Bulungan bisa direalisasikan dalam waktu dekat pula.
Nilai investasi proyek tersebut mencapai 3,5 miliar dolar AS dengan masa konstruksi diperkirakan 5 tahun. Kebutuhan tenaga kerja smelter diproyeksikan mencapai 2.189 orang. (wil)