Jumat, 3 Oktober 2025

Banjir Bandang Sumedang Garut

Masyarakat Dilarang Datangi Lokasi Bencana Hanya untuk Selfie

Warga diminta tak mengambil selfie dengan latarbelakang korban terdampak bencana banjir bandang Garut.

Editor: Y Gustaman
TRIBUN JABAR/DENI DENASWARA
Sebuah mobil terbalik karena terseret material longsor di Kabupaten Garut, Rabu (21/9). Banjir bandang yang melanda Garut terjadi pada Selasa (20/9) malam yang sebelumnya terjadi hujan deras di sebagian wilayah Jawa Barat. Jumlah sementara warga yang meninggal 20 orang. TRIBUN JABAR/DENI DENASWARA 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, GARUT - Tim SAR gabungan mengimbau masyarakat tidak menambah duka korban. Misalnya, mendatangi lokasi bencana hanya untuk selfie.

"Musibah ini bukan wisata bencana," kata juru bicara Basarnas Kantor SAR Bandung, Joshua Banjarnahor, melalui pesan singkat kepada Tribun Jabar, Minggu (25/9/2016). ‬

Imbauan ini ditekankan kepada Tim SAR gabungan di Kabupaten Garut yang apel pagi tadi. Petugas di lapangan diharapkan ikut menegur warga yang cuma datang berwisata ke lokasi bencana.

Joshua mengatakan pihaknya juga mengimbau kepada netizen untuk tidak mengunggah foto jasad korban bencana Kabupaten Garut.

"Mari kita menjaga perasaan korban tekena bencana," kata Joshua.‬

Pada hari kelima tanggap darurat, tim penanggulangan bencana masih fokus mencari korban yang hilang. Data sementara masih ada 20 korban yang dilaporkan hilang.‬

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved