Selasa, 7 Oktober 2025

Dua Remaja Ini Ngaku Menjambret Untuk Jajan  

Ardiansyah mengutarakan, mengincar korban perempuan karena lebih mudah dijambret.

Editor: Wahid Nurdin
TRIBUN LAMPUNG/WAKOS REZA GAUTAMA
Ansori (20), dan Ardiansyah (21) pelaku jambret saat diamankan di Mapolresta Bandar Lampung, Rabu (21/9/2016) 

Laporan Wartawan Tribun Lampung, Wakos Gautama

TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Dua tersangka kasus jambret Ardiansyah dan Ansori mengakui telah menjambret di Jalan Hasyim Ashari, Telukbetung Utara.

Namun mereka membantah sudah lima kali beraksi di Bandar Lampung.

Menurut keduanya, baru satu kali menjambret.

“Baru kali ini,” ujar Ansori, Rabu (21/9/2016).

Ansori mengatakan, telepon seluler milik korban rencananya mau dijual. Uang hasil penjualan itu, kata Ansori, akan dipakai untuk jajan.

Ardiansyah mengutarakan, mengincar korban perempuan karena lebih mudah dijambret.

Ardiansyah mengatakan, perannya adalah yang membawa sepeda motor sedangkan Ansori yang merampas tas korban.

Diberitakan sebelumnya, petugas Polresta Bandar Lampung menangkap Ardiansyah dan Ansori usai beraksi. Keduanya sempat dihakimi massa. Petugas yang ada di tempat kejadian perkara mengamankan kedua tersangka dari amukan massa.

Tim khusus anti bandit (Tekab) 308 Polresta Bandar Lampung membekuk dua tersangka pencurian dengan pemberatan (curat) dengan modus jambret. Polisi menangkap dua tersangka di Keteguhan, Telukbetung Barat.

Kedua tersangka adalah Ansori (20), dan Ardiansyah (21). Keduanya merupakan warga Panjang. Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung Komisaris Dery Agung Wijaya mengatakan, petugas meringkus kedua tersangka setelah beraksi.(*)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved