Korban Pembunuhan di Banjarmasin Berprofesi Tukang Ojek
Kegeraman terlihat di wajah para keluarga seakan tak terima keluarga mereka tewas dengan cara yang keji
Laporan Wartawan Banjarmasin Post Rahmadhani
TRIBUNNEWS, BANJARMASIN - Keluarga Muhidin (48), terlihat berdatangan ke Kamar Mayat RSUD Ulin Banjarmasin.
Kegeraman terlihat di wajah para keluarga seakan tak terima keluarga mereka tewas dengan cara yang keji.
Dari keterangan keluarga, Muhidin sendiri diketahui selama ini bekerja sebagai tukang ojek yang kerap mangkal di muka Hotel HBI.
"Tadi malam juga lagi ngojek dia. Makanya kami heran juga ini kok bisa sampai segitunya," ucap salah satu keluarga.
Penemuan jasad Muhidin dengan kondisi naas sendiri menarik perhatian Polda Kalsel.
Direktur Kriminal Umum Polda Kalsel Kombes M Khozin menuturkan pihaknya langsung memback up kasus ini.
"Saya langsung telepon Kasat Resrim Polresta Banjarmasin untuk koordinasi kasus ini," paparnya.
Dari pengamatannya terhadap korban dari lukanya Khozin mengatakan diduga diserang dari belakang.
"Diduga diserang dari belakang dan kendaarannya saat ini belum ditemukan," jelasnya.
Sebelumnya, kegegeran terjadi di Jalan Manunggal II RT 28 Gang 9 Kelurahan Kebun Bunga Kecamatan Banjarmasin Timur, Rabu (18/5) sekitar pukul 03.15 wita.
Muhidin (48) yang belakangan diketahui warga Jalan Martapura Lama KM 10.500 Kelurahan Gudang Hirang Kecamatan Sungai Tabuk Kabupaten Banjar ditemukan tewas bersimbah darah dengan luka menganga di leher.
Belum jelas motif pembunuhan ini, dan kepolisian masih menyelidiki kasus ini.