Pelajar SMK Negeri di Palembang Tertangkap di Diskotik Bawa Lima Paket Sabu-sabu
Apes, begitulah yang dialami NW, Pelajar Kelas XII sebuah SMK Negeri di Palembang.
Editor:
Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG --- Apes, begitulah yang dialami NW, Pelajar Kelas XII sebuah SMK Negeri di Palembang.
Ia masuk ke Diskotek Darma Agung (DA) di saat petugas gabungan dari Ditres Narkoba Polda Sumsel dan BNN Provinsi Sumsel tengah melakukan razia, Minggu (10/4) sekitar pukul 03.00.
Apesnya lagi, saat dilakukan pemeriksaan oleh petugas, dari pelajar yang juga baru mengikuti Ujian Nasional (UN) ini, didapati sebanyak lima paket kecil sabu serta pirek dari dalam tas yang dibawanya.
Selain itu, dari pelajar yang mengaku tinggal dengan mengekos di Kosan Elizabeth di kawasan Jalan Angkatan 45 Palembang itu, petugas juga berhasil mengamankan puluhan klips transparan yang diduga merupakan bungkus sabu.
Bahkan, dari dalam tasnya tersebut juga didapati kartu peserta UN atas namanya.
"Saya sekolah di SMK Negeridi Palembang dan baru mengikuti UN. Sabu itu mau dipakai sendiri bukan untuk diedararkan, saya ambil dari teman di kosan," ungkapnya saat diamankan petugas.
Berhasil diamankannya Nopian tersebut berawal saat petugas melakukan razia di DA sekitar pukul 03.00.
Saat melakukan razia tersebut, petugas tidak mendapati adanya satu orang pengunjungpun ada di DA.
Karena itu, petugas pun memutuskan untuk kembali dan menyudahi razia. Namun saat hendak kembali tersebut tepatnya ketika sampai di halaman parkiran DA, tiba-tiba masuk sepeda motor berboncengan tiga.
Pengendara sepeda motor yang mengetahui banyak petugas, sontak langsung panik dan berusaha kabur dengan memutar sepeda motornya.
Namun, berkat kesigapan petugas, berhasil mengamankan dua dari tiga orang pengendara sepeda motor tersebut sedangkan seorang lainnya berhasil melarikan diri.
Dan saat dilakukan pemeriksaan, dari tas yang dibawa Nopian didapati barang bukti tersebut sedangkan dari rekannya tidak ditemukan apa-apa.
Meskipun begitu, keduanya tetap langsung diamankan dan dibawa ke Polda Sumsel.
Kasubdit II Ditres Narkoba Polda Sumsel, AKBP Parlindungan Lubis mengatakan, saat diamankan tersangka Nopian yang masih berstatus pelajar tersebut masih dalam pengaruh narkoba dan ilusi.
"Untuk sementara tersangka dan temannya sudah kami amankan, untuk mengungkap dari siapa dirinya mendapatkan sabu, apakah dia pemakai atau pengedar masih akan kami lakukan pengembangan," ungkapnya.