Selasa, 7 Oktober 2025

Dinsos Kota Bandung Bongkar Praktik Prostitusi Jalanan

Para PSK itu kini berada di rumah penampungan di Cirebon untuk diberikan pembinaan.

Kompas.com
Ilustrasi pekerja seks komersial. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG  -  Sebanyak 19 pekerja seks komersial (PSK) terjaring penertiban yang dilakukan Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bandung selama seminggu terakhir.

Para PSK itu kini berada di rumah penampungan di Cirebon untuk diberikan pembinaan.

Informasi yang dihimpun Tribun, ke-19 PSK itu terjaring di dua lokasi berbeda di Kota Bandung.

Sebanyak delapan PSK terjaring di rumah kosong di Leuwipanjang, pada Selasa (22/3/2016) siang.

Sedangkan 11 PSK terjaring di pinggir jalan di Jalan Tegalega, Jalan Ciateul dan Jalan Pasar Baru pada malam harinya.

"Penertiban itu dilaksanakan menyusul adanya laporan masyarakat yang melihat aktivitas para PSK ini," kata Sekertaris Dinsos Kota Bandung, Medi Mahendra, kepada Tribun melalui sambungan telepon, Sabtu (26/3/2016).

Tak hanya PSK, kata Medi, pihaknya juga mengamankan seoarang wanita yang diduga sebagai mucikari. Mucikari itu diamankan bersama delapan PSK di rumah kosong di Leuwipanjang. Konon kegiatan prostitusi di rumah itu berlangsung siang hari sampai malam hari.

"Kami juga berhasil menjangkau sebanyak 20 anak jalan dan pengamen yang beroperasi di beberapa ruas jalan. Mereka juga dibawa ke Cirebon," kata Medi.

Medi mengatakan, pihaknya terus melakukan pengawasan terhadap kegiatan prostitusi. Ia pun meminta masyarakat berperan aktif mendeteksi keberadaan mereka. Laporan masyarakat dapat mempersempit ruang gerak mereka.

"Diharapkan semua bertanggung jawabnya terhadap kegiatan sosial dan penyakit sosial di lingkungannya," ujar Medi. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved