Tarik Gelang Emas Sampai Putus, Dua Jambret Terjungkal Tabrak Pikap

Laporan Wartawan Tribun Pekanbaru, Syahrul Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU  -  Seorang wanita berusia 33 tahun bernama Ade Syafitri menjadi korban jambret di jalan Tuanku Tambusai Kota Pekanbaru.

Kejadian pada Jumat (18/3/2016) itu berlangsung pada siang hari sekitar pukul 13.30.

Disampaikan oleh Kasatreskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Arianto, Sabtu (19/3/2016), bahwa kejadian bermula di ketika korban mengendarai motor jenis Yamaha Mio miliknya bernopol BM 4571 JO di Jalan Tuanku Tambusai.

Sedang enak berkendara, dua orang lelaki menggunakan sepeda motor mendekati korban secara perlahan tanpa disadari korban.

Ketika mulai mendekat, seorang pelaku yang dibonceng mulai memegang tangan korban sebelah kanan sambil meraih gelang emas 24 karat milik korban hingga putus.

Kedua pelaku kemudian melarikan diri ke arah Jalan Paus sekaligus untuk mencoba menghindar dari perhatian pengendara lainnya.

Naas, pelaku justru menabrak mobil pikap L300 hingga terjatuh.

"Pada saat jatuh itu, seorang pelaku melarikan diri dan seorang lainnya ditangkap warga," ungkap Kasat.

"Si pelaku yang naas berinisial BA alias ‎Boni ini langsung digebuki warga hingga babak belur," tambahnya.

Beruntung, ditengah-tengah penghakiman massa yang geram itu, anggota Polsek Sukajadi yang dihubungi belakangan datang.

Pelaku kemudian dibawa ke Polresta Pekanbaru untuk diproses secara hukum.

"Diduga, kerugian materil yang diderita si korban mencapai Rp. 4 juta dan pelaku lainnya masih terus kita kejar," tandas Kompol Bimo.

Bersama dengan adanya kasus tersebut, sejumlah barang bukti turut diamankan. Diantaranya, satu unit sepmor jenis Honda Vario bernopom BA 2270 QU, satu buah gelang emas senilai Rp. 4 juta, satu unit hp Samsung GT 1195 dan satu buah timbangan elektrik. (*)