Dua Istri Menteri Berharap Anak Indonesia Bebas dari Polio
kedua isteri menteri ini berharap anak-anak Indonesia kedepannya bebas dari penyakit polio.
Laporan Wartawan Tribun Medan/ Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Devi Luhut Panjaitan, isteri Menteri Kordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) bersama Ellyse Yasonna Laoly isteri Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia (Menkum HAM) memantau langsung Pekan Imunisasi Nasional (PIN) yang berlangsung secara serentak di Indonesia mulai Rabu (9/3/2016) hingga Selasa (15/3/2016) mendatang.
Saat meninjau pelaksanaan PIN yang berlangsung di Batalyon Kaveleri (Yonkav) 6 Serbu dan Yonzipur I/Dhira Dharma, kedua isteri menteri ini berharap anak-anak Indonesia kedepannya bebas dari penyakit polio.
"Kita harapkan pelaksanaan PIN nasional ini bisa membebaskan anak-anak dari penyakit polio. Sejak tahun 2014, pemerintah sudah berupaya mengentaskan persoalan polio ini," kata kedua isteri menteri tersebut, Kamis (10/3/2016).
Menurut keduanya, dalam kesempatan PIN nasional ini, kalangan ibu-ibu diimbau untuk memasak makanan sendiri bagi buah hatinya.
Dengan begitu, gizi yang didapat anak dari makanan dapat tercukupi.
"Sekarang ini banyak sekali ibu-ibu yang tidak memasak makanan sehat untuk bayinya. Mereka lebih gemar untuk membeli makanan instan," ungkap Devi.
Jika kebiasaan ini terus dilanjutkan, tentu anak-anak Indonesia dikhawatirkan bakal terkena gizi buruk. Bila kondisi tersebut terjadi, katanya, tentu akan merugikan kita sendiri.
"Di Sumatera Utara ini ada 1,5 juta anak yang mendapatkan imunisasi. Terkait masalah kesehatan, ini bukan hanya tanggungjawab dari kementrian yang bersangkutan, tetapi ini tanggungjawab kita bersama," katanya.
Di lokasi kegiatan PIN nasional, turut hadir isteri Pangdam I/BB, dan isteri Danyonzipur I/DD Ny Vera Variany Sonia.(ray/tribun-medan.com)