Senin, 29 September 2025

Pedagang Pasar Badung Sudah Stok Barang untuk Hari Raya Nyepi

Dipastikan jika relokasi tidak sesegera mungkin dilakukan barang-barang yang laku dijual saat Nyepi, akan "kadaluarsa'.

TRIBUN BALI/I MADE ARDIANGGA
Kondisi Pasar Badung Bali pascakebakaran, Selasa (1/3/2016). Kebakaran yang terjadi pada Senin (29/2/2016) malam kemarin, nyaris membuat ludes bangunan 

Laporan Wartawan Tribun Bali I Made Ardhiangga

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR-‎ Kebakaran Pasar Badung membawa duka mendalam bagi pedagang di pasar tersebut.

Ini mengingat kerugian yang diderita tidak sedikit, apalagi kebakaran menjelang Hari Raya Besar Umat Hindu Bali, yakni hari raya Nyepi.

Dalam perayaan Nyepi, sudah biasa pedagang menstok barang dagangan dalam jumlah yang tidak sedikit.

Dengan begitu, bisa dikatakan, bahwa musibah kebakaran membuat pedagang seakan lesu.

Dipastikan jika relokasi tidak sesegera mungkin dilakukan barang-barang yang laku dijual saat Nyepi, akan "kadaluarsa'.

"Nah, yang membuat pedagang‎ lesu ini, kebakaran menjelang Nyepi. Jika relokasi tidak sesegera mungkin atau berlarut-larut, stok barang ini menjadi sia-sia. Relokasi harga mati pokoknya di sini (kawasan Pasar Badung)," ucap AA Suma Widana, Selasa (1/3/2016).

Melihat hal itu pula, mwakili pedagang, pihak pedagang meminta jika ada bantuan yang sudah disampaikan oleh perwakilan PD Pasar dengan memberikan kredit dengan bunga kecil akan berjalan dengan reliasasi yang benar.

Sebab, nasib 1.668 pedagang juga masih terkatung-katung nasibnya.

"Poin penting adalah relokasi dilakukan di sini dan kami meminta jika ada bantuan kredit, maka ada bunga ringan," katanya.

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan