Jemaah Umrah Telantar di Bandara Juanda, Lion Air Minta Maaf
Mulai pukul 08.00 tadi pagi, ratusan jemaah umrah akhirnya bisa lega
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Sebanyak 423 jemaah umrah dari berbagai wilayah di Jatim sempat tiga jam telantar di Bandara Juanda Surabaya, Jawa Timur.
Sebelum akhirnya mereka terangkut untuk diterbangkan dengan Lion Air menuju Madinah langsung dari Surabaya.
"Informasi yang kami terima bahwa saat ini tengah berlangsung aktivitas militer di perbatasan Pakistan-India. Karena latihan perang ini, kita harus menghargai kedaulatan negara lain. Mohon maaf atas keterlambatan penerbangan ini," ungkap Direktur Utama Lion Group, Edward Sirait, Minggu (13/12/2013) usai melepas jemaah.
Mulai pukul 08.00 tadi pagi, ratusan jemaah umrah akhirnya bisa lega.
Mereka tak lagi cemas karena sempat telantar mulai dini hari hingga sebelum pukul 08.00. Mereka mendatangi Bandara Juanda Surabaya mulai pukul 24.00. Namun baru bisa diberangkatkan pukul 08.05 tadi.
"Mau bagaimana lagi. Kami pasrah mawon meski terlambat. Kami ikhlas dan sabar dalam beribadah. Kami sebenarnya tak tahan kantuk dan capek," kata Mutmainnah, salah satu jemaah umrah.
Tak ada kompensasi dari maskapai atau agen travel atas keterlambatan itu. Penumpang pun memilih memakan bekal yang mereka bawa. (Nuraini Faiq)