Jumat, 3 Oktober 2025

Igun Kaki Tangan Gembong Sabu Ditangkap Intel Kodam Bukit Barisan

Apa hubungan Igun dengan Zulhadi selama ini? Benarkah ia terlibat produksi sabu kualitas wahid?

Editor: Y Gustaman
Tribun Medan/Array A Argus
Kepala Urusan Media Cetak Kodam Bukit Barisan, Kapten Inf Yamin Sohar, memperlihatkan alat pengecek kualitas sabu di Markas Komando Detasemen Intelijen Kodam Bukit Barisan, Medan, Selasa (10/11/2015). 

Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Seorang bandar sabu lolos dari sergapan petugas Detasemen Intelijen Kodam Bukit Barisan di rumahnya di Jalan Karya Setuju No 25, Medan, Sumatera Utara.

Zulhadi boleh lolos tapi petugas berhasil mengamankan anak buahnya bernama Satria Gunawan alias Igun (35), warga Jalan Perwira I, No 40, Pulo Brayan Bengkel, Medan Timur.

"Menurut keterangan tersangka Igun, dia mengambil sabu dari tersangka Zulhadi. Saat kita gerebek Zulhadi melarikan diri," ujar Kepala Urusan Media Cetak Kodam I/BB, Kapten Inf Yamin Sohar, Selasa (10/11/2015) siang.

Diduga kuat rumah tersangka Zulhadi industri rumahan yang memproduksi sabu, sebab saat digeledah petugas menemukan alat untuk mengecek kualitas sabu berikut mesin penghitung uang.

"Alat yang kita temukan ini menurut tersangka (Igun) untuk mengecek kualitas sabu. Semakin baik kualitasnya, maka semakin mahal harganya," ungkap Yamin.

Deninteldam Bukit Barisan akan berkordinasi dengan Polresta Medan untuk mengejar tersangka Zulhadi. Dari bukti buku rekening yang ditemukan, tersangka Igun baru saja menyetorkan uang Rp 300 juta ke Zulhadi.

"Dari buku rekening ini bisa kita lihat, jika jaringan narkoba ini baru saja melakukan transaksi. Sayangnya, tersangka Zulhadi berhasil kabur," sambung Yamin.

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved