Jumat, 3 Oktober 2025

Mahasiswa Banjarmasin Temukan Energi Listrik Dari Cangkang Telur

Melalui sebuah uji laboratorium mereka mencoba melakukan kalsinasi, atau membakar cangkang yang kemudian dicampur dengan asam sulfat.

Editor: Wahid Nurdin
TRIBUN JATENG/Rival Al Manaf
Muhammad Hasan Albanna, Rian Nugraha Putra, dan satu dosen pembimbing Lailan Ni mah ST M.Eng berfoto bersama 

Laporan Reporter Tribun Jateng, Rival Al Manaf

TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG  -  Mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin memperkenalkan inovasinya yakni energi listrik yang bersumber dari cangkang kulit telur.

Penemuan tersebut mereka presentasikan dalam Festival Sadar Energi yang diselenggarakan di BEM Undip di Gedung Litigasi Fakultas Hukum Undip Tembalang, Jumat (16/10/2015).

Tim itu terdiri dari dua mahasiswa yakni Muhammad Hasan Albanna, Rian Nugraha Putra, dan satu dosen pembimbing Lailan Ni'mah ST M.Eng.

Ketiganya sudah mengerjakan proyek tersebut sejak awal semester lalu.

Hasan, menjelaskan memanfaatkan cangkang telur karena menurutnya selama ini belum ada pemanfaatan yang maksimal.

"Selama ini cangkang telur biasanya hanya di daur ulang menjadi kerajinan, namun jarang yang memanfaatkannya untuk bidang energi," terang Hasan saat dijumpai Tribun Jateng (Tribunnews.com network).

Melihat sumberdaya minyak yang semakin menipis, melalui studi ilmiah timnya menemukan ada potensi energi didalam cangkang kulit telur.

Melalui sebuah uji laboratorium mereka mencoba melakukan kalsinasi, atau membakar cangkang yang kemudian dicampur dengan asam sulfat.

"Hasilnya kemudian dipanaskan dan dicampur dengan akuadesk dan menghasilkan energi panas yang kemudian bisa kita konversikan menjadi energi listrik," terangnya.

Mahasiswa asal Banjarmasin itu menjelaskan setelah itu penelitiannya tidak serta merta selesai.

Ia masih harus melakukan uji laboratorium untuk menentukan komposisi ideal dengan hasil panas yang paling maksimum.

"Dari lima kali uji coba itu kami menemukan komposisi panas maksimum jika komposisinya adalah 15 persen cangkang telur, 50 persen asam sulfat, dan 35 persen Akuadesk yang akan menghasilkan panas sebesar 92 derajat yang mampu dikonversi menjadi 234 miliwatt energi listrik," terangnya.

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved