Remaja Putri 3 SMP Seminggu Menghilang, Keluarga Memilih Bungkam
“Sudah mas, kami tidak ingin diberitakan dulu. Kami ingin fokus mencari keberadaan anak saya,” kata wanita berusia 40 tahun tersebut.
TRIBUNNEWS.COM, KEDUNGKANDANG – Keluarga Khusnul Khoiriyah, siswi Kelas 10 (setara dengan kelas 3 SMP) di sebuah Madrasah Kota Malang yang hilang sejak Sabtu (19/9/2015) memilih menutup diri soal kabar hilangnya sang anak.
Saat Surya datang ke rumah Khusnul di Jl Mayjen Sungkono Gg VII, Ibu Khusnul Ngatumi mengaku tak mau mempublikasi kisah kepergian anak mereka.
“Sudah mas, kami tidak ingin diberitakan dulu. Kami ingin fokus mencari keberadaan anak saya,” kata wanita berusia 40 tahun tersebut.
Ngatumi menambahkan masih berupaya mencari keberadaan Khusnul lewat jaringan keluarga.
Bahkan, ia juga sempat ke Surabaya pada Jumat (25/9/2015) lalu setelah mendengar kabar Khusnul berada di sana.
Kendati begitu, kabar itu tidak benar setelah ditelusuri oleh suaminya, Marsum.
“Sekarang, kami masih berusaha mencari lagi di tempat lain,” tambahnya.
Sekadar diketahui, Khusnul Khoiriyah sudah seminggu ini tidak pulang ke rumah orangtuanya, serta tidak masuk sekolah.
Tak ada yang tahu keberadaan mereka, atau alasan Khusnul pergi dari rumah.
Keluarga Khusnul juga telah melaporkan kasus ini ke Polres Malang Kota, namun laporan tersebut belum membuahkan hasil apapun. Khusnul masih belum ditemukan sampai sore ini.
Kasat Reskrim Polres Malang Kota AKP Adam Purbantoro mengaku sudah menerima laporan orang hilang dengan korban Khusnul.
Kendati demikian, dia belum bisa berkomentar banyak lantaran laporan tersebut masih diselidiki pihaknya.
“Nanti kalau sudah ditemukan, saya kabarin kembali,” tegas Adam. (*)