Selasa, 30 September 2025

Pasar Klewer Mulai Dibangun dengan Arsitektur Khas Keraton

Proyek pembangunan Pasar Klewer tahap pertama dengan anggaran mencapai Rp 59,6 miliar

Editor: Budi Prasetyo
Joglosemar/Maksum N F
Barikade terpasang di depan Pasar Klewer, Sabtu (10/01/2015) usai terbakar beberapa saat lalu 

TRIBUNNEWS.COM.SOLO– Proyek pembangunan Pasar Klewer tahap pertama dengan anggaran mencapai Rp 59,6 miliar, resmi dimulai Minggu (26/7/2015). Pasar tersebut rencananya dibangun dengan empat lantai dan ditempati lebih kurang 3.055 pedagang.

Selain pedagang lama, akan ada tambahan pedagang dari pedagang kaki lima (PKL), pelataran dan juga pedagang kemasan yang ada di kawasan Pasar Klewer.

Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Kepala Dinas Pengelolaan Pasar (DPP) Kota Surakarta Subagiyo kepada Joglosemar, Minggu (26/7/2015).

isela-sela peletakan batu pertama yang dilakukan oleh Walikota Surakarta FX Hadi Rudyatmo, Subagiyo mengatakan bentuk Pasar Klewer tetap akan menggunakan ciri khas Jawa dengan arsitektur khas keraton. Sedangkan empat lantai yang akan dibangun terdiri dari basemen, semi basemen, lantai 1 dan lantai 2.

“Untuk basemen digunakan untuk parkir kendaraan, kemudian yang semi basemen ditempati pedagang baru. Baru lantai 1 dan 2 digunakan oleh para pedagang lama,” terangnya. Jumlah pedagang baru yang akan dimasukkan kedalam Pasar Klewer mencapai 212 pedagang.

Yang terdiri dari 137 pedagang renteng yang ada disepanjang pagar atau tembok Pasar Klewer, 55 PKL dan sekitar 20 pedagang kemasan yang ada dikawasan Pasar Klewer. Hal ini dilakukan agar di kawasan Pasar Klewer nantinya menjadi kawasan yang tertata, termasuk untuk pedagang kemasan dan PKLnya.

“Selain pedagang yang ber KTTP, SHP, PKL, Pedagang kemasan dan renteng juga akan ditata. Sehingga, kawasan Pasar Klewer menjadi kawasan yang tertata,” ungkapnya.

Selain adanya tambahan pedagang, Subagiyo menambahkan, Pasar Klewer juga akan dilengkapi sejumlah perlengkapan semi modern. Seperti travelator dan lift pengangkut barang. Agar, aktifitas angku barang di Pasar Klewer semakin muda dilakukan. Untuk sisi keamanannya, DPP akan melengkapi dengan hydran dan fire hydran.

Untuk tahap pertama ini akan berjalan selama 150 hari kalender, dan diperkirakan rampung pada akhir Desember mendatang.

Sementara itu, Walikota Surakarta FX Hadi Rudyatmo berharap kepada seluruh pihak untuk ikut mendukung berjalannya proyek Pasar Klewer ini. Agar, pengerjaan bisa selesai tepat waktu sehingga di 2016 mendatang seluruh pedagang Pasar Klewer bisa dikembalikan kedalam pasar.

Pada kesempatan kemarin, Rudy berharap adanya peran aktif dari Pemerintah Kota (Pemkot) Surakarta untuk pengajuan anggaran tahap kedua yang mencapai Rp 97 miliar. Karena, jika tidak dikhawatirkan anggaran tidak bisa cair dan menghambat proyek.

“Saya tidak ingin pembangunan Pasar Klewer ini terhambat, karena permohonan anggaran ini bukanlah pekerjaan yang mudah,” katanya.(Joglosemar/Ari Purnomo)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan