Pakai Pistol Ayah, Bocah 9 Tahun Tembak Pelipis Kanan Ibunya
Seorang ibu dalam kondisi kritis setelah tertembak oleh anak perempuannya yang berusia 9 tahun di Kampung Langoting
TRIBUNNEWS.COM, PANGKEP - Seorang ibu dalam kondisi kritis setelah tertembak oleh anak perempuannya yang berusia 9 tahun di Kampung Langoting, Desa Tamangapa, Kecamatan Ma'rang, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan. Ironisnya, senjata api yang digunakan sang anak itu adalah pistol revolver milik ayahnya.
Peristiwa itu terjadi pada Senin (20/7/2015) malam di rumah korban. Kepala Bidang Humas Polda Sulawesi Selatan dan Barat Komisaris Besar F Barung Mangera, Rabu (22/7), mengatakan bahwa senjata api itu milik Brigadir Polisi Haeruddin, seorang Bintara Intelkam Satuan Brimob Polda Sulselbar.
Peristiwa itu bermula ketika Haeruddin hendak berangkat ke Kabupaten Maros dan mengambil senjata miliknya di kamar tidur. Setelah itu, senjata tersebut diletakkan sejenak di meja makan karena Haeruddin hendak merapikan pakaian.
"Tiba-tiba anaknya muncul dan langsung mengambil senjata dan kemudian lari masuk ke bagian dalam rumah. Saat itu saudara kandung Brigpol Haeruddin, Abidin (25), yang juga berada dalam rumah, langsung berteriak saat mendengar suara tembakan sebanyak satu kali," kata Barung.
Akibat tembakan itu, pelipis kanan korban terkena peluru. Korban yang sedang makan dalam posisi berdiri langsung terjatuh ke lantai. Haeruddin berlari dan mengambil pistol dari anaknya.
Haeruddin kemudian membawa istrinya ke Puskesmas Ma'rang untuk mendapatkan pertolongan pertama. Korban yang berada dalam kondisi kritis dirujuk ke RSUD Kabupaten Pangkep, tetapi kemudian dirujuk ke RSUP DR Wahidin Sudirohusodo, Makassar.(Kontributor Makassar, Hendra Cipto)