Sniper Indonesia dan Amerika Berlatih Bareng

TRIBUNNEWS.COM, SITUBONDO - Prajurit Taifib Korps Marinir TNI AL melakukan latihan menembak dengan senjata otomatis bersama US Marsoc di Pusat Latihan Tempur Korps Marinir Baluran, Karangtekok, Situbondo, Selasa (24/3/2015).

Latihan sniper dengan senjata otomatis dipantau langsung oleh Komandan Satgas Latihan Mayor Marinir Freddy Ardianzah dan Pasi Ops Kapten Marinir Aristoyudho, bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan teknik dan taktik prajurit Taifib.

Latihan menembak ini dimulai sejak Minggu (22/3/2015), menggunakan beberapa jenis senjata. Untuk sniper menggunakan senjata AW, SG 550, Trovello dan NTW, sedangkan untuk senjata otomatis Ultimax 100 dan Barrat 50.

Mayor Marinir Freddy Ardianzah mengatakan, tujuan latihan Lantern Iron 15-5524 dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan kemampuan teknik dan taktik prajurit Taifib serta menjalin kerjasama dengan prajurit US MARSOC dalam bidang militer.

"Materi yang dilatihkan meliputi teori di kelas dan praktek di lapangan. Untuk menembak senjata otomatis, materinya meliputi sikap atau posisi saat menembak, menembak otomatis penuh dan cara mengatasi senjata bermasalah atau macet," jelas Freddy.