Harga Cabe di Luwu Timur Naik 200 Persen
Pengusaha Rumah Makan (RM) di Luwu Timur, mengeluhkan kenaikan harga cabe yang mencapai 200 persen
Editor:
Sugiyarto

Laporan Wartawan Tribun Timur, Sudirman
TRIBUNNEWS.COM, MALILI – Pengusaha Rumah Makan (RM) di Luwu Timur, mengeluhkan kenaikan harga cabe yang mencapai 200 persen setelah kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
Salah seorang pengusaha RM, Jein Kusen, mengatakan sebelum harga BBM naik, harga cabe di pasar tradisional hanya berkisaran Rp. 13 ribu per kilogramnya, jumat (21/10).
Namun setelah harga BBM naik, harga cabe langsung meroket drastis dari harga Rp. 13 ribu naik menjadi Rp. 40 ribu per kilogram di pasar sentral Malili.