Senin, 6 Oktober 2025

Berlatih di Dinding Sekolah, 4 atlet Sumbang Emas bagi Nunukan

empat atlet panjat tebing asal Kecamatan Sebatik Barat berhasil menyumbangkan 2 medali emas, 2 perak dan 1 perunggu

Editor: Sugiyarto
zoom-inlihat foto Berlatih di Dinding Sekolah, 4 atlet Sumbang Emas bagi Nunukan
sriwijaya post/Syahrul Hidayat
ILUSTRASI

Laporan Wartawan Tribun Kaltim, Niko Ruru

TRIBUNNEWS.COM, NUNUKAN - Meskipun hanya mengandalkan dinding sekolah sebagai sarana latihan, empat atlet panjat tebing asal Kecamatan Sebatik Barat berhasil menyumbangkan 2 medali emas, 2 perak dan 1 perunggu sekaligus membantu Kontingen Kabupaten Nunukan keluar sebagai juara umum Kejurprov Panjat Tebing se- Kalimantan Utara 2014 untuk kategori Kelompok Umur.

Sebanyak dua Medali emas masing-masing disumbangkan Muhammad Ridwansyah, siswa SDN 002 Sebatik Barat di nomor speed Kategori Spider Kid A Putra dan Eddi Sahrijjan, siswa SKPN 2 Sebatik Barat di nomor Lead kategori Spider Kid A Putra.

Selain meraih medali emas, Eddi Sahrijjan juga sukses meraih medali perak di nomor speed kategori Spider Kid A putra setelah di babak final harus mengakui keuunggulan rekan setimnya, Muh. Ridwansyah.

Sementara satu medali perak lainnya dipersembahkan Jarina dari nomor speed kategori Spider Kid A Putri.

Satu-satunya medali perungggu disumbangkan Andini pada nomor speed kategori Spider Kid B Putri.

Andini yang merupakan cucu dari mantan Ketua Umum KONI Kabupaten Nunukan Haji Mansyur Husin sebenarnya adalah kandidat terkuat peraih medali emas di kelasnya.

Namun karena kondisi lutut kaki kirinya mengalami cidera yang cukup serius hingga mendapatkan 8 jahitan saat transit di Kota Tarakan sebelum lomba, memaksanya harus bertanding dengan hanya mengandalkan kaki kanan.

Anjuran Manager tim yang sempat melarangnya ikut lomba tidak digubrisnya. Berkat semangatnya yang luar biasa, Andini akhirnya berhasil meraih medali perunggu.

Andini merupakan pemegang medali emas pada Kejurda panjat tebing se-Kaltim tahun 2013 saat Nunukan menjadi tuan rumah.

Dia juga sempat mewakili Kaltim bersama Jarina pada Kejurnas KU di Mataram-Lombok tahun 2013 lalu.

Official asal Sebatik Barat Dedy Sudianto yang mendampingi keempat atletnya saat bertanding, mengaku sangat bangga dengan raihan prestasi mereka.

“Tidak sia-sia perjuangan anak-anak, karena walau hanya berlatih dengan fasilitas seadanya pada dinding sekolah di Sebatik Barat, tetap mampu memperlihatkan hasil terbaik," ujarnya.

Dia mengatakan, jika dibandingkan dengan hasil pada Kejurda se-Kalimantan Timur tahun lalu di Kabupaten Nunukan, hasil kali ini menunjukkan peningkatan signifikan.

"Andai saja Andini tidak cidera, mungkin tiga medali emas bisa kita raih. Moga dengan capaian ini, pihak Pemerintah Daerah bisa mengupayakan pembenahan fasilitas latihan bagi para atlit-atlit panjat tebing di Sebatik Barat, agar ke depan prestasi mereka bisa lebih baik lagi demi mengahrumkan nama Kabupaten Nunukan," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved