Penutupan Dolly
PSK di Sememi Seharga Rp 120.000
"Tapi tidak seramai dulu, satu wisma mungkin hanya punya dua atau tiga PSK saja," kata Teguh.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA- Bekas lokalisasi Sememi di SUrabaya yang telah ditutup oleh Pemkot Surabaya ternyata masih ada beberapa wisma yang buka.
Pekerja Seks Komersil (PSK) di bekas lokalisasi Sememi seharga Rp 120.000.
Kasubnit Vice Control (VC) Unit Jatanum Polrestabes Surabaya Iptu Teguh mengatakan, uang tersebut dibagi untuk tiga orang.
PSK sendiri mendapat Rp 50.000, pemilik wisma Rp 60.000 dan sisanya Rp 10.000 untuk makelar.
Menurut Teguh, sejak ditutup sekitar tiga bulan lalu oleh Pemkot Surabaya, ternyata masih ada yang beroperasi.
"Tapi tidak seramai dulu, satu wisma mungkin hanya punya dua atau tiga PSK saja," kata Teguh.
Ini dikarenakan pengunjung juga takut untuk mengunjungi wisma di Sememi.
![[FULL] Kesaksian Warga Lubang Buaya saat G30S/PKI: Sumur Berisi Mayat 6 Jenderal Milik Seorang Guru](https://img.youtube.com/vi/FVVk2wuyxiU/mqdefault.jpg)
