Jelang Ramadan
Waspadai Peredaran Uang Palsu
"Berdasar pengakuan tersangka telah memroduksi uang palsu sejak satu setengah bulan terakhir," kata Kapolsek Sukomanunggal Kompol Muhammad Purbaya,
lihat foto
Tribun Jabar/GANI KURNIAWAN
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Mashudi bersama Kasatreskrim, AKBP Nugroho Arianto memperlihatkan uang palsu saat ekspos di Mapolrestabes Bandung, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Senin (24/2/2014). Jajaran Polrestabes Bandung mengungkap praktik pembuatan dan penjualan uang palsu yang dilakukan oleh tersangka berinisial TYD (43) selama beberapa bulan terakhir yang mencapai Rp 1,1 miliar. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA- Menjelang Ramadhan masyarakat diminta untuk mewaspadai peredaran uang palsu.
Polsek Sukomanunggal menangkap seorang pemuda pengangguran, Dedy Catur Nanda (33), warga Margorukun Surabaya, memroduksi uang palsu di tempat kosnya Jalan Babat Jerawat.
Dari tersangka polisi menyita uang palsu pecahan Rp 50.000 sebanyak 195 lembar, uang pecahan Rp 20.000 sebanyak 77 lembar.
Selain itu polisi juga menyita alat printer dan satu bendel kertas HVS.
"Berdasar pengakuan tersangka telah memroduksi uang palsu sejak satu setengah bulan terakhir," kata Kapolsek Sukomanunggal Kompol Muhammad Purbaya, Selasa (10/6/2014).
Purbaya mengatakan, menjelang Ramadhan, pihaknya memberikan perhatian terhadap peredaran uang palsu.
![[FULL] Kesaksian Warga Lubang Buaya saat G30S/PKI: Sumur Berisi Mayat 6 Jenderal Milik Seorang Guru](https://img.youtube.com/vi/FVVk2wuyxiU/mqdefault.jpg)
