Kerusuhan di Jalan Tol Satelit Perak
19 Perusuh di Tol Waru Diamankan, Mayoritas Bertato
"Mereka ini sebelumnya berada di Tol Simo. Kemudian naik truk ke Waru, dan langsung diamankan petugas setelah turun di Bundaran Waru," kata Kompol
TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - Usai terjadi perampasan dua sepeda motor berplat nomor N, polisi langsung menggelar sweping dan berjaga-jaga di Bundaran Waru, Surabaya.
Hasilnya, ada 19 orang pemuda ditangkap dan langsung digelandang ke kantor polisi.
Para pemuda ini ditangkapi saat mereka berjalan kaki,
usai turun dari truk, Kamis (5/6/2014) sekitar pukul 07.00 WIB.
"Mereka ini sebelumnya berada di Tol Simo. Kemudian naik truk ke Waru, dan langsung diamankan petugas setelah turun di Bundaran Waru," kata Kompol Herlina, Kapolsek Gayungan, Kamis siang.
Para pemuda itu kemudian digelandang ke Polsek Gayungan. Dan dalam pemeriksaan, mereka ini bukan pelaku perampasan dua sepeda motor plat N di Bundaran Waru. Tapi, mereka adalah kelompok yang diduga terlibat
dalam kerusuhan di Tol Simo.
"Usai menjalani pemeriksaan, para pemuda ini kemudian dibawa ke Polrestabes Surabaya. Dan saat ini, mereka menjalani pemeriksaan di sana," sambung Herlina.
Perusuh di Jalan Tol, ternyata tidak hanya warga yang berasal dari sekitar jalan tol Simo.
Banyak juga yang berasal dari kawasan Kenjeran. Ada yang berasal dari Bulak Banteng, Kenjeran, Tanah Merah, Kedinding dan lainnya.
Selain dari kawasan utara dan timur, juga terdapat warga Simo yang terlibat kerusuhan.
"Mereka berasal dari tempat yang berbeda-beda," kata Kanit Jatanum Polrestabes Surabaya AKP MS Fery.
Mayoritas perusuh yang dibawa ke Polrestabes Surabaya, banyak yang bertato.
Bahkan dari perusuh tersebut ada yang membawa senjata tajam.